BERITAKU.ID, JENEPONTO- Jangka waktu antara sanjungan dan umpatan demikian tipisnya. Manusia bisa pagi memuja, lalu sorenya mendamprat dengan berbagai hujatan, Kamis, (4/7/2019).
Penemuan mayat dengan jenis kelamin laki-laki tengah gegerkan warga Kampung Parangbo’dong Lama, Desa Bulusuka, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto.
Selaku Pejabat pelaksana Desa Bulusuka, Rostini mengaku bahwa, penemuan mayat Sawing Dg. Sanggu (70), diketahuinya setelah menerima informasi dari salah satu warga setempat yakni Sitti Hardianti.
Korban, Sawing Dg. Sanggu sebelumnya sempat berkunjung ke rumah Sitti Hardianti untuk menghadiri acara hajatan. Setelahnya, Sawing langsung pulang ke rumahnya.
Pada pukul 09.00 Wita pagi, Sitti Hardianti pergi ke kebun miliknya guna memetik cabai. lalu kemudian mencium bau menyengat yang berasal dari rumah milik Sawing.
“Rumahnya berdekatan dengan rumah Sawing. Jadi, sesampainya di rumah bau menyengat semakin terasa. Dia (Sitti) naik ke atas rumah lalu membuka pintu dan melihat Sawing di atas tempat tidur dalam posisi tengkurap sudah tidak bernyawa,” kata Rostini.
Disisi lain saat ditemui Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul membenarkan penemuan mayat tersebut. Dan menyebut bahwa Almarhum memiliki riwayat penyakit yang sudah lama diderita. Almarhum tinggal seorang diri di rumahnya, tanpa ada yang menemani karena belum berkeluarga.
“Almarhum diperkirakan sudah meninggal tiga hari yang lalu dikarenakan kondisi jenasah sudah berulat. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik pada jasad,” kata Syahrul.(WK*)
Editor: Dicky Minion
