BERITAKU.ID, BULUKUMBA – Dengan senyum yang khas, Calon anggota DPRD kabupaten Bulukumba, Irwan, SKM., M.Kes., mulai massif menyebar Alat Peraga Kampanye (APK) berupa banner. Caleg PAN yang bertarung melalui Daerah Pemilihan (Dapil) IV, yakni kecamatan Bontotiro, Herlang, dan Kajang ini antusias memenangkan pertarungan.
Dari laporan reportase Beritaku,Id Caleg PAN nomor urut 7 ini memassifkan APK banner di kecamatan Herlang, mengingat dari kecamatan Herlang ada pesaing kuat dari PAN sekaligus mencoba memetakan kekuatan lawan.
Ketika ditanya mengenai banner tersebut, Deng Iwan memilih tidak berkomentar.
“Saya tidak tau pasti. Coba tanya Khanafi,” kata Deng Iwan singkat.
Dikonfirmasi terpisah, Juru Bicara Deng Iwan, Ahmad Khanafi membenarkan telah dilakukan distribusi alat peraga kampanye berupa banner. Diapun membeberkan bahwa banner tersebut adalah inisiasi dari sahabat-sahabat Deng Iwan.
“Memang benar kalau Deng Iwan tidak tahu persis. Ini adalah inisiasi beberapa elemen teman-taman. Nyaris tidak pernah komunikasi langsung ke Deng Iwan. Saya juga belum menyampaikan secara detil. Intinya, inilah cerminan antusias teman-teman, mulai dari persiapan hingga pemasangan dikerjakan secara bergotong royong,” ungkap Khanafi.
Dia tidak menepis bahwa memang agak minim distribusi banner di kecamatan Kajang. Hanya saja dia merahasiakan alasan kenapa mesti lebih banyak di kecamatan Herlang.
“Selanjutnya mungkin kita fokus di kecamatan Bontotiro dalam waktu dekat ini. Besok atau lusalah, nanti kami akan bicarakan kembali dengan teman-teman,” kata Hanafi.
Saat ditanya alasan kenapa tidak memasang banyak di daerah Kajang, padahal diketahui Deng Iwan adalah penduduk asli Kajang, dia tidak memberikan pernyataan.
“Tidak ada alasan. Ini hanya soal jumlah APK saja. Andaikan memungkinkan, kita kasi penuh juga Kajang,” ujarnya sambil tertawa ringan.
Sementara itu salah satu tim pemenangan Deng Iwan, Adi menjelaskan bahwa dirinya optimis bisa mendudukkan Deng Iwan sebagai legislator dari PAN untuk duduk di DPRD Bulukumba.
“Kami memiliki hitungan rasional mengenai potensi duduknya Deng Iwan, dan itu rahasia sistem kami,” ujar Adi yang saat ini sibuk mengurus bisnis cafenya di Kota Makassar.
Editor: Fauzi