Cari Sahabat Sejati adalah harapan banyak orang, Hindari Sahabat Palsu berikut ini, Sebab akan beresiko dengan psikologi anda.
Beritaku.Id, Lifestyle – Dizaman sekarang ini, pada kehidupan sosial yang luar biasa. Kita akan dipertemukan dengan berbagai karakter dan corak kepribadian. Mencari sahabat sejati, namun kenyataan pahit yang ditemukan adalah sahabat palsu. (30/12/2019).
Sahabat Palsu, Segera hindari.
Akan membuat anda sakit hati, didepan sangat baik, dibelakang mencibir, dan tidak sedikit yang berakhir dengan kekacauan yang lebih luar biasa loh. Seorang kadang berpikir bahwa sahabatnya adalah yang mampu menjaga rahasia salah satunya.
Kenyataannya, sahabat palsu ini kadang memanfaatkan anda.
Ciri Sahabat Palsu, Hindari!
Beberapa ciri daripada sahabat palsu adalah:
Menyarankan Anda Berbohong
Ada satu kasus, wanita yang single parents (janda) sebut saja namanya WJ (wanita janda), berteman dengan wanita (bersuami). Siapa sahabat Palsu diantara keduanya? beriktu kisahnya:
Sebut saja namanya WB (wanita bersuami). Berjalan waktu, WJ ini memiliki hubungan dengan seorang lelaki bernama SO (suami orang) yang juga sahabat dari WB.
Untuk bisa jalan bersama dengan SO, maka WJ selalu meminta bantuan WB. Sebagai alasan.
Istri dari SO percaya bahwa WB adalah wanita baik-baik, sehingga setiap SO meminta ixin, maka selalu diberikan.
WJ selalu memuji WB, namun WB tidak menyadari. Bahwa ternyata suami WB juga jadi sasaran dari WJ, untuk bisa tidur dengannya.
Hancur hati WB setelah mengetahui bahwa suaminya dan sahabatnya SO, telah tidur dengan WJ. Jadi hati-hati dengan teman yang memintamu untuk berbohong sebab suatu waktu diapun akan membohongimu.
Didepan Sangat Baik, Dibelakang Membicarakan Sahabat Sendiri
Ini umum, kadang sahabat menceritakan sahabat, ketika sampai kepadamu, maka akan menceritakan sahabat lainnya, anda terlena ikut menceritakan yang lainnya.
Tanpa sadar, bahasa anda direkam dalam ingatannya, kemudian menyebarkan apa bahasa anda tersebut. Dia tidak segan menyebut nama anda. Dan ketika yang ini terjadi maka siap-siap anda benar-benar kehilangan sahabat yang anda ceritakan tersebut.
Dibelakang Ia Mencibir, Meremehkanmu
Dia sahabat, tapi ketikda didepan oranglain, dia meremehkan dirimu, ketia berdua, dia memujimu dan mengangkatmu tinggi-tinggi hingga terlena.
Dia mau lebih baik darimu, atau kamu tidak ada apa-apanya dari oranglain, intinya meremehkan kemampuan yang kamu miliki.
Jangan paksakan dia memujimu, sebab dia tidak peduli dengan apa kemampuanmu.
Sahabat Palsu, Memanfaatkanmu
Datang dan memujimu disaat butuh, namun disaat senang, dia meninggalkanmu dan tidak peduli denganmu.
Ada tugas sekolah, anggap saja Homework matematika, untuk memuluskan niatnya, maka dia memujimu dengan setinggi-tingginya, demi kamu mengerjakan tugasnya tersebut.
Lain waktu, dia bahkan tidak mengapresiasi yang kamu kerjakan, atau jika pekerjaanmu salah.
Mka dia menghardik atau memakimu lebih rendah dari pembantu (hamba sahaya), sakit kaan?
Atau kisah lain, seorang sahabat Anita dan Novi (Semua nama samaran), keduanya berparas cantik dan menarik, keduanya berumur 22 tahun, baru saja menyelesaikan study di perguruan tinggi.
Keduanya dalam hal pergaulan sangat aktif di media sosial. Suatu waktu Anita punya kenalan dengan lelaki bersuami yang tajir, mengajak Anita untuk pacaran.
Anita sebenarnya tidak tertarik dengan lelaki tersebut, maka Anita memperkenalkan dengan Novi, dan memuji lelaki tersebut didepan Novi, sebagai lelaki baik.
Novi tertarik dengan lelaki tersebut, dan setiap waktu mereka jalan bertiga, dan Anita mengambil untung, setiap Novi dibelikan sesuatu oleh lelaki tersebut.
Kemanapun Novi pergi, Anita akan mendapat bagian, jika liburan maka Anita kebagian tiket dan kamar, intinya Anita mendapat bagian dari Novi.
Setelah 3 bulan berjalan, istri lelaki tersebut, menemui Anita dan mempertanyakan hubungannya dengan suaminya, namun apa jawaban Anita?
“Saya tidak ada hubungan dengan suami kamu, yang berhubungan itu adalah Novi”
Nah, bagaimana kalau dia bersikap begitu.
Apa jalan keluarnya dengan hal ini?
Disakiti dan menyesal dikemudian hari adalah hal yang bisa dihindari, sebab sahabat sejati, tidak sekedar memujimu, tapi menegurmu ketika berdua, bukan merendahkanmu didepan orang banyak.
Jangan pernah bersahabat dengan orang yang selalu menginginkanmu untuk berbohong, apalagi berbohong didepan keluarga atau pasangan anda.
Dan hindari juga sahabat yang berbohong kepada keluarganya sendiri, sebab keluarganya saja bisa dibohongi, apalagi anda sangat gampang untuk berbohong kepada anda yah guys.
Jadi hati-hati dengan sahabat palsu, semoga ini bisa membantu yah guys.
