Jaman boleh modern namun pemikiran tidak selalu demikian. Sama halnya dengan Hanjuang yang menurut kepercayaan dapat menghilangkan pelet. Terdiri atas beberapa jenis. Namanya kian menjaya sebagai anti ilmu hitam.
Beritaku.id, Lestari – Janganlah bermain api jika tidak mampu memadamkannya. Hidup mati manusia di tangan Tuhan. Namun mungkin saja Hanjuang mampu menjadi media untuk bertahan hidup.
Oleh Tika (Penulis Lestari)
Mengenal Istilah dan Nama Lain dari Hanjuang
Cordyline Furticosa atau tanaman Andong merupakan jenis tanaman monokotil.
Ia memiliki bentuk berbatang dengan ciri khas warna merah. Hanjuang merupakan nama lain untuk tanaman ini di wilayah Jawa Barat.
Daunnya berbentuk lanset dengan warna hijau hingga hijau kemerahan. Daunnya cukup besar sehingga sebagian orang kerap memanfaatkannya.
Tanaman ini kerap menjadi pembatas di area persawahan. Petani akan membuat blok untuk memetakan sawah mereka dengan bantuan Hanjuang.
Di daerah Jawa Barat, hampir seluruh lapisan masyarakat menanamnya. Filosofi yang kental melekat pada tanaman Hanjuang.
Baca juga beritaku: 10 Jenis Tanaman Caladium, Harga dan Cara Perawatan
Cara Perawatan dan Media Tanam
Mirip ilalang, tidak sulit untuk menanam Hanjuang.
Ada dua metode yaitu dengan metode kering dan basah.
Cara pertama, Menggunakan cara stek, batang Hanjuang cukup ditancapkan saja ke dalam tanah. Namun tentunya tanah tersebut merupakan tanah subur.
Potong kurang lebih 30 cm – 40 cm batang Hanjuang. Akan lebih cepat mendapatkan hasil jika sebelumnya batang tersebut direndam ZTP.
Cara kedua adalah dengan cara basah. Mirip dengan cara kering, batang yang diperlukan sekitar 30 cm hingga 40 cm. Rendam dalam air dan tunggu hingga seminggu. Akar dan serabut akar akan mulai nampak.
Untuk media tanah, sebaiknya memilih pupuk yang mengandung banyak mineral. Lakukan hanya dua kali dalam seminggu. Bahkan penyiraman pun cukup dua kali dalam sehari.
Menanam Hanjuang tidaklah rumit. Berikan sinar matahari yang cukup walaupun sebenarnya tanaman ini juga cukup dapat bertahan hidup di dalam rumah.
Jika ingin memperbanyak, lakukan perbanyakan dengan stek seperti penjelasan sebelumnya. Namun jangan lupa memperhatikan kondisi batang. Biarkan adanya sedikit daun pada batang. Pastikan juga peletakan batang tidak terbalik.
Baca juga beritaku: Pohon Andalas & 3 Benda Adat Asal Pulau Sumatera
Harga Jual Hanjuang
Saat ini sedang marak tanaman hias yang harganya mampu membuat siapapun mengelus dada. Jika memilih Hanjuang sebagai tanaman hias, tentu tidak perlu membuat kantong kering.
Harga jual Hanjuang tergantung pada warna daun. Semakin bercorak dan beragam, harganya sedikit lebih mahal. Namun semahal-mahalnya harga Hanjuang, tidak sampai melewati lima puluh ribu rupiah.
Adapun Hanjuang merah berada di kisaran sepuluh ribu rupiah. Hanjuang Pelangi berada di kisaran harga dua puluh ribu hingga dua puluh lima ribu rupiah. Hanjuang kemoceng bibit berkisar sembilan belas ribu hingga dua puluh lima ribu rupiah.
Tanaman ini akan lebih murah jika membelinya di Jawa Barat khususnya Bogor. Jadi jika membeli di daerah lain kemungkinan harganya akan sedikit lebih mahal.
Jenis Hanjuang
Cordyline Australis memiliki nama lain pandan Bali. Daunnya panjang danmerupakan tumbuhan hijau endemik dari Selandia Baru. Memiliki banyak cabang-cabang gemuk dari batang inti. Bentuk daunnya seperti pedang.
Cordyline banksii
Cordyline fruticosa secara lokal tanaman ini memiliki nama andong atau Hanjuang. Berasal dari Austronesia Asia Tenggara dan oseania.
Cordyline haageana
Jenis Cordyline obtecta
Jenis Cordyline pumilio
Baca juga beritaku: Memotret Geliat Kehidupan Kupu-Kupu Malam, Siklus 3 Kajian Berbeda
Jenis Cordyline stricta
Daun tanaman Hanjuang memiliki kandungan zat flavonoid, saponin, tanin, timidin, oksalat, zat besi, polisakarida, steroid, dan polifenol. Tanaman ini juga memiliki sifat antikoagulan, anti bakteri, dan anti proliferatif. Sangat cocok mengobati wasir, radang gusi, batuk berdarah, disentri, dan juga melancarkan haid secara turun-temurun.
Kenapa Hanjuang disebut tanaman Anti Pelet?
Masyarakat khususnya di desa girijaya percaya bahwa apabila tanaman ini berada di depan rumah maka akan melindungi pemilik rumah dari guna-guna maupun santet.
Sesuai dengan namanya tanaman Hanjuang adalah pembatas dapat diartikan pula secara harfiah maupun spiritual.
Caranya adalah dengan memberi doa pada tanaman tersebut kemudian meletakkan di titik-titik tertentu baik di dalam rumah maupun di luar rumah.
Tanaman ini memiliki efek tolak bala sesuai dengan naskah Sunda kuno Sanghyang Sasana.
Pada naskah itu tertulis jika bencana di dunia ini merupakan sebuah derita.
Bisa berupa kota yang terbakar, muncul wabah penyakit, gagal panen, semua hewan mati, hingga kekeringan panjang.
Semua itu adalah karena salah tingkah laku dari manusia baik melalui pikirannya, perbuatannya, maupun ucapannya.
Hanjuang merupakan sebuah Toton atau tanda kemenangan dalam peperangan dari Kerajaan Sumedang Larang sekarang menjadi Kota Sumedang.
Di Indonesia masalah santet atau Teluh masih menjadi hal yang yang tidak tabu.
Bagi siapapun yang percaya akan mistis adanya santet maupun teluh itu dapat mencederai pihak lain untuk kepentingan pribadi baik itu dalam hal dendam ataupun persaingan usaha.
Memang urusan santet menyantet merupakan hal yang diluar akal sehat. Namun misteri ini memang nyata dan sudah ada sejak zaman dulu.
Cara kerjanya pun melalui Jin dengan mengirimkan serangan gaib kepada korban.
Masyarakat Jawa memiliki kejadian fenomena dengan nama teluk Braja Raja. Ini merupakan Sinar terang yang melesat dengan amat cepat. Jika hal ini muncul maka kemudian akan ada wabah penyakit dan juga kematian yang menghampiri.
Hanya orang-orang yang memiliki kemampuan khusus yang dapat menangkal korban santet baik itu dengan mengembalikannya ataupun dengan membaca doa-doa.
Tanaman Penangkal Santet
Di Indonesia tidak hanya melalui bantuan orang pintar, santet ternyata juga dapat ditangkal dengan menggunakan beberapa tanaman.
Mawar
Yang pertama adalah bunga mawa.r Ternyata tumbuhan ini dapat menangkal santet.
Memiliki khasiat menangkap energi negatif pada rumah. Energi ini kemudian akan terbawa oleh tanaman tersebut menuju ke tanah.
Maka penempatan mawar sebaiknya tidak pada tanam di depan rumah karena jika energi negatif sudah tersalurkan ke dalam tanah, bagian tanah itu tidak boleh terlangkahi atau terinjak. Sehingga tidak berpindah ke tubuh manusia.
Kaktus
Kedua adalah kaktus. Umumnya kaktus tumbuh di wilayah kering bahkan perawatan kaktus juga tidak rumit dan tanaman ini sangat ramah lingkungan. Mirip dengan mawar, selain kaktus dapat menetralisir serangan santet juga menarik energi rezeki.
Kaktus juga bebas diletakkan dimana saja. Sebaiknya tidak menempatkannya di dalam rumah karena efek baiknya akan hilang.
Pinang Merah
Ketiga adalah Pinang Merah. Merupakan jenis Palem dengan kelopak berwarna merah.
Tumbuhan ini dapat meredam energi jahat termasuk juga santet. Tidak hanya di Jawa, bahkan di Sumatera, Riau, dan Bengkulu juga memiliki keyakinan bahwa Pinang Merah.
Dapat menolak segala bentuk guna-guna dan juga bala yang dikirimkan seseorang untuk penghuni rumah.
Tanaman ini sebaiknya diletakkan di depan rumah. Pinang juga menjadi maskot kota Jambi.
Kemuning Jawa
Selanjutnya ada Kemuning Jawa. Merupakan sebuah tanaman tropis dengan bunga sepanjang tahun dan tingginya mencapai 7 meter. Bunganya berwarna putih seperti Melati. Umumnya bunga Kemuning merupakan obat tradisional untuk mengatasi bisul, infeksi saluran kencing, sakit gigi, dan rematik.
Ternyata tanaman ini juga memiliki kekuatan yang dapat meredam pengaruh santet. Sebaiknya meletakkan tanaman ini di depan rumah.
Bambu Kuning
Ada pula bambu kuning. Untuk jenis bambu ini memiliki batang yang lebih kecil dari bambu pada umumnya.
Dapat tumbuh dengan rimbun di pekarangan rumah dan bertindak sebagai pagar. Termasuk sebagai tanaman langka namun kekuatannya cukup mumpuni untuk mencegah santet dan setan.
Pohon Serut
Pohon serut merupakan tanaman yang juga dapat menangkal santet. Dapat menanamnya di bagian rumah manapun. Ia dapat menghilangkan niat jahat yang mengancam si penghuni rumah.
Jambu
Ada juga jambu. Pohon jambu yang dapat menolak santet adalah jenis jambu air karena memiliki aura yang sangat kuat. Tanah pun yang semula panas akan berubah menjadi hoki ketika ditanami tanaman ini. Bahkan Aura itu juga dapat memberikan rezeki bagi pemiliknya atau penghuni rumah.
Cocor Bebek
Cocor bebek adalah tanaman yang juga memberi aura positif. Kekuatannya hampir sama dengan jambu air karena bisa dapat mendinginkan tanah yang panas. Cocor bebek juga merupakan obat batuk, borok, sakit kepala, penyakit kulit lainnya, luka, demam, dan juga bisul.
Tanjung
Pohon Tanjung. Daunnya mirip dengan beringin dan buahnya mirip melinjo. Ia mampu mengusir gangguan ular.
Itulah tanaman-tanaman penghalau santet. Sekarang mari kita mengetahui lebih detail mengenai santet.
Santet merupakan ilmu hitam yang telah ada sejak zaman dulu. Istilah ini merupakan istilah penyakit yang tidak dapat dijelaskan asal-usulnya. Sering juga disebut penyakit kiriman.
Santet merupakan upaya untuk mencelakai orang lain dengan menggunakan media seperti kembang, boneka, Dupa, foto, rambut, paku, dan sebagainya. Intinya adalah menggunakan ilmu hitam.
Santet merupakan ajang balas dendam kepada orang lain. Orang-orang yang terkena santet akan mengalami penyakit yang tidak diketahui penyebabnya, bersifat kronis, dan datang secara tiba-tiba. Ada pula yang mendapati benda-benda asing berada dalam tubuh mereka seperti benda tajam lainnya, rambut, serta paku.
Santet Dan Kedokteran
Dalam kaitannya dengan ilmu kedokteran, tidak ada istilah santet dalam medis. Dokter memerlukan pemeriksaan fisik dan penunjang ketika menemukan adanya benda-benda asing dalam tubuh seseorang. Kemudian barulah menegakkan diagnosa maupun memberikan terapi yang tepat.
Jika memang mendapati adanya benda-benda asing, maka dokter akan berusaha mengeluarkannya. Namun sampai saat ini belum ada pengetahuan yang bisa menjelaskan bagaimana benda-benda itu bisa masuk. Saat ini masih banyak masyarakat yang salah dalam menilai sesuatu penyakit.
Contohnya adalah muntah darah. Mereka masih mengkaitkannya dengan hal-hal mistis padahal penyebab batuk darah bisa jadi karena mimisan ataupun iritasi kerongkongan.
Untuk menghindari santet pertama harus tawakal kepada Tuhan. Mulailah beribadah sesuai dengan ajaran masing-masing. Lalu tidur di lantai karena Jin akan kesulitan untuk mendekati tanah atau bahkan tempat tidur pun sebaiknya maksimal memiliki tinggi 15 cm.
Kemudian tanamlah tanaman yang bermuatan elektronegatif misalnya adalah kelor, pacar air, Dada,p Hanjuang, dan lain-lain.
Maka gelombang santet akan terpantul karena akarnya yang tidak mencengkram bumi dengan kuat. Kemudian jadilah pribadi yang santun dan berhati-hati dalam berucap sehingga secara sadar maupun tidak sadar tidak menyakiti orang lain.
Demikian artikel mengenai tanaman Hanjuang sebagai penghilang santet. Semoga kita semua terlindung dari segala penyakit dan hal-hal mistis yang berbahaya. Semga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.