Sopir Ojol Paksa Penumpang Wanita Melakukan Oral
Beritaku.Id, Makassar – Seorang Wanita berinisial RQ (20), yang merupakan warga Kedungkandang. Kota Malang, Jawa Timur, harus menerima kenyataan pahit, Akibat R paksa penumpang tersebut untuk oral seks.
Dari penulusuran Beritaku.Id, sopir berinisial R (20), warga Donomulyo, Kabupaten Malang itu. Awalnya sedang mengangkut RQ dari tempat kerjanya di kawasan Jalan Sigura-gura menuju Kampus UM. Untuk berlatih menari pada Sabtu 7 Desember 2019.
Entah bagaimana melakukan deal, korban sepakat dijemput oleh korban kembali ketempat kerjanya.
Denggan menggunakan mobil Honda Brio bernomor polisi N 1351 EV, Korban diajak bejalan jalan dan memutar oleh pelaku. Pelaku sempat mengajak RQ membeli es krim, hingga melanjutkan perjalanan ke kawasan Tidar.
Sopir Tersebut Paksa Penumpang Wanita Melakukan
Saat berada di area Perumahan Villa Puncak Tidar inilah, R langsung memeluk dan menciumi bibir RQ. Tak hanya itu, pelaku juga meraba dada RQ dan memaksanya melakukan oral seks.
Usai puas memenuhi hasratnya, korban lalu pulang. Akan tetapi, korban bukannya diantar ke jalan Sigura-gura, tapi hanya diturunkan di Jalan Bondowoso, Kota Malang. Korban pun berjalan menuju Jalan Simpang Balapan.
Saat berjalan ini, kekasinya menghubunginya, dan kekasihnya pun datang, detak jantung kekasih RQ tiba-tiba naik ketika mendengar cerita RQ tersebut.
Siasatpun dibuat, pelaku dihubungi kembali oleh korban, tanpa curiga, pelaku kembali ketempat yang dimaksud korban.
Bugh! Kekasih RQ melayangkan bogem mentah ketubuh pelaku, sempar terjadi duel diantara keduanya. Beberapa orang melihat kejadian tersebut dan ramai-ramai mengeroyok pelaku.
Massa merusak mobil Brio yang digunakan oleh pelaku, untung saja Patroli Polsek Klojen datang kelokasi dan mengamankan pelaku. Yang mukanya babak belur.
“Pelaku kita amankan saat massa sudah berkumpul. Kasusnya ditangani Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak). Korbannya pegawai barbershop bukan mahasiswa,” ujar seorang petugas kepolisian Polsek Klojen.
Paksa Penumpang Untuk Oral Seks Dengan Ancaman
Di tempat yang berbeda, Sopir mobil travel berinisial ASP (32) diamankan Polres Empat Lawang akibat memaksa Y (23) untuk oral seks di dalam mobil.
Penahanan itu dilakukan setelah sebelumnya ASP dibekuk petugas usai menerima laporan dari Y. Dengan kasus pelecehan seksual, ASP Paksa Penumpang Wanita Y melakukan aktifitas sex oral
Kapolres Empat Lawang AKBP Eko Yudi Karyanto menuturkan, keterangan korban serta barang bukti didapatkan penyidik.
Hasil pemeriksaan, ASP terbukti telah melakukan tindak asusila terhadap Y.
“Tersangka sudah ditahan. Meskipun ia membantah, seluruh barang bukti dan keterangan korban sudah menguatkan,” kata Eko, Selasa (19/11/2019).
Sejauh ini, Eko mengaku, belum mengetahui motif ASP nekat memaksa korban untuk melakukan oral seks di dalam mobil yang dibawanya tersebut.
“Informasi apa penyebabnya saya belum tahu. Apakah karena kelainan seksual, ataukan setatusnya duda juga belum dapat laporan. Yang pasti, hari ini sudah ditahan dan ditetapkan tersangka,” ujar dia.
Diberitakan sebelumnya, seorang perempuan inisial Y melaporkan ASP sopir travel yang ditumpanginya, karena telah memaksa untuk melakukan oral seks. Perbuatan itu dituruti korban lantaran pelaku mengancam Y.
Usai melancarkan aksinya, Y langsung membuat laporan ke polisi, hingga ASP ditangkap ketika berada di kediamannya di Desa Tanjung Raman, Pendopo.
Efek Melakukan Oral Sex
Bagi orang yang biasa melakukan seks oral pada pasangan amat penting untuk mengetahui risiko di baliknya. Walau beberapa orang mengakui merasakan sensasi luar biasa, berhubungan seks menggunakan mulut ini berisiko menularkan aneka virus yang ada di genital ke rongga mulut.
“Perubahan pola seks berisiko mengalami penularan ke rongga mulut,” kata Ketua Ikatan Spesialis Penyakit Mulut Indonesia, drg Rahmi Amtha, SpPM, PhD, saat konferensi pers Periksa Mulut Sendiri di Jakarta beberapa waktu lalu.
Misalnya, pasangan yang di genitalnya terdapat Human Papilloma Virus (HPV), aktivitas seks oral yang dilakukan pasangan berisiko membuat partnernya tertular HPV ke rongga mulut.
Selain HPV, bisa juga virus lain hadir di rongga mulut pasangan yang sering melakukan seks oral.
“Banyak sekali sebenarnya akibat dari perubahan pola seks ini. Bukan hanya HPV, tapi virus lain seperti herpes simplex tipe 2, yang tadinya ada di kelamin ditemukan juga di rongga mulut,” kata Rahmi.
Apakah anda masih memiliki fatasi luar biasa untuk melakukan oral sex?
Serta bagaimana penilaian anda terhadap sopir yang paksa penumpang wanitanya melakukan oral sex?
