Masa SMA sebagai ajang pencarian jati diri. Salah langkah maka hancur sudah masa depan. Pidato tentang pendidikan sebagai pemberi nasihat menjadi satu cara untuk mengantisipasi hal tersebut.
Beritaku.Id, Pendidikan – Kenangan hanya akan menjadi sebuah kenangan. Mengingat untuk yang manis. Terluka untuk yang buruk. Andai saja dulu mau mendengarkan nasihat dan tidak menyia-nyiakan waktu, akankah masa depan berubah?
Oleh Tika (Penulis Pendidikan)
Pada artikel ini akan kita bahasa tentang pendidikan, dengan berbagai ciri dan contoh pidato.
Baca juga beritaku: Perpisahan SMA, Puisi, Kata-kata Puitis, Contoh Pidato
Definisi Pendidikan Formal Dan Non Formal
Pendidikan merupakan sebuah usaha untuk mengembangkan potensi masing-masing peserta didik. Fungsi dari pendidikan adalah untuk membentuk sebuah kualitas untuk lingkungan terdekat maupun Negara.
Pendidikan tidak hanya terpaku pada ilmu-ilmu terapan namun juga pada ilmu-ilmu moral.
Pada hakikatnya pendidikan terbagi menjadi dua macam yaitu formal dan informal.
Pendidikan formal merupakan pendidikan melalui jalur formal. Jalur-jalur tersebut memiliki jenjang pendidikan yang jelas dan berurut.
Mulai dari pendidikan dasar lanjut ke pendidikan menengah dan terakhir adalah pendidikan tingkat tinggi.
Baca juga beritaku: Pidato Khotbah dan Ceramah: Perbedaan 3 Jenis Dakwah Dan Contoh
Ciri Pendidikan Formal
Adapun ciri-ciri dari pendidikan formal antara lain:
- Memiliki kurikulum yang jelas
- Terdapat persyaratan khusus untuk menjadi peserta didik
- Memiliki materi pembelajaran yang akademis
- Waktu menjalankan pendidikan cukup lama
- Memerlukan klasifikasi tertentu untuk menjadi tenaga pengajar
- Penyelenggara merupakan pemerintah maupun swasta
- Adanya ujian formal untuk menentukan kenaikan kelas
- Adanya sistem administrasi
Contoh dari pendidikan formal adalah sekolah, pondok pesantren, dan perguruan tinggi.
Pendidikan non-formal merupakan suatu jalur pendidikan selain pendidikan formal. Dapat juga untuk melakukannya secara berjenjang dan berstruktur.
Salah satu contoh pendidikan nonformal yaitu Taman Pendidikan Alquran, sekolah minggu di gereja dan lainnya. Bahkan kursus dan bimbingan belajar juga termasuk kedalam contoh bimbingan non formal.
Orang-orang yang melakukan pendidikan non formal adalah mereka yang merasa membutuhkan hal tersebut sebagai tambahan, pelengkap, maupun pengganti dari pendidikan formal yang ada.
Fungsinya adalah untuk lebih mengembangkan potensi dalam diri mereka dengan melakukan penekanan atas pengetahuan yang telah mereka pelajari. Bahkan pelatihan kerja juga termasuk di dalamnya.
Cirin Pendidikan Informal
Adapun ciri-cirinya adalah:
- Pendidikan informal umumnya berlokasi di luar gedung
- Tidak memiliki persyaratan khusus untuk masuk dan menjadi peserta didik
- Tidak adanya jenjang pendidikan yang jelas
- Adanya program khusus untuk dijalankan
- Kadang-kadang terdapat sistem ujian
- Pelakunya bisa swasta ataupun pemerintah
- Waktu pendidikan umumnya relatif singkat
- Hal yang menentukan keberhasilan pendidikan informal adalah atas dasar tanggung jawab dan kesadaran dari peserta didik tersebut
Di Indonesia sendiri terdapat kebebasan untuk memilih jalur pendidikan. Pada hakekatnya kedua jalur tersebut memiliki fungsi yang sama yaitu untuk membentuk kualitas sumber daya manusia yang lebih baik
Pembagian Usia, Dan Psikologi Remaja
Manusia adalah makhluk yang mengalami perkembangan sepanjang kehidupannya.
Mereka mengalami pertumbuhan baik itu hal perubahan fisik, emosional, perilaku, dan kognitif. Setiap individu mengembangkan nilai dan sikap mereka.
Mereka mulai mengarah kepada hubungan, pengertian, dan pilihan periode dalam perkembangan. Salah satunya adalah masa remaja berasal dari kata adolescen.
Artinya adalah tumbuh menuju arah kematangan yaitu kematangan fisik maupun sosial psikologis.
WHO mempunyai definisi konseptual mengenai remaja.
- Remaja adalah masa dimana individu berkembang pertama kali untuk menunjukkan tanda-tanda seksual sekunder nya.
- Usia Remaja merupakan individu yang mengalami perkembangan psikologis serta adanya pola identifikasi dari anak-anak menuju dewasa.
- Remaja merupakan masa peralihan dari ketergantungan sosial ekonomi yang semula penuh menjadi lebih mandiri.
Menurut Hurlock, masa remaja terbagi menjadi dua bagian yaitu masa remaja awal pada usia 11 atau 12 tahun hingga 16 atau17 tahun. Remaja akhir yaitu pada usia 17 hingga 18 tahun. Individu telah mencapai transisi perkembangan menuju ke masa dewasa pada masa remaja akhir.
Remaja Dan Masa Transisi
Oleh sebab itu lah masa remaja merupakan periode penting dimana terjadi perubahan dan menyebabkan adanya masalah. Banyak pakar yang menyebutkan jika masa remaja merupakan masa individu sedang mencari identitas diri.
Masa remaja juga merupakan masa yang penuh emosi. Muncul karena adanya pertentangan terhadap nilai-nilai yang ada baik orangtua maupun orang-orang di sekitarnya. Akan merasakan emosi dari remaja yang menggebu-gebu.
Ada kalanya perubahan sosial yang terjadi pada remaja termasuk meningkatnya pengaruh teman, adanya kelompok sosial yang baru, dan mulai terjadi pemilihan. Baik itu pemilihan teman maupun pemimpin.
Ada 7 minat universal pada masa remaja yaitu minat dalam simbol status, minat religious, minat rekreasi, dan minat pribadi. Ada pula minat vokasional, minat social, dan minat pendidikan. Tugas pada perkembangan remaja adalah mencapai pola hubungan yang baru.
Pola hubungan tersebut haruslah lebih matang. Terkadang dengan teman sebaya yang berbeda jenis kelamin namun tetap sesuai dengan etika moral yang ada. Tugas lainnya yaitu mencapai peranan sosial sesuai dengan tuntutan sosial dalam masyarakat. Menerima keadaan fisiknya dan menggunakannya sesuai kodrat.
Kemudian menerima dan bertanggung jawab dalam masyarakat. Memiliki pencapaian kebebasan emosional. Mulai mencoba menjadi diri sendiri. Tugas pada masa remaja juga mempersiapkan diri untuk menopang kehidupan ekonomi dan kehidupan berkeluarga. Ketika masa remaja terjadi dalam sisi emosional, mereka akan memiliki kapasitas untuk mengembangkan hubungan dalam jangka panjang. Kemudian juga mulai memahami perasaan sendiri. Mereka mulai menganalisis alasan mereka merasakan perasaan tertentu.
Mereka akan mulai menekankan nilai-nilai kepribadian. Sehingga Mereka juga memiliki kemampuan untuk mengelola emosi. Terdapat beberapa faktor untuk pengaturan emosi.
Remaja laki-laki kurang menunjukkan emosi. Berbeda halnya dengan perempuan. Hal ini karena laki-laki akan merasa diremehkan jika menunjukkan emosi agresif
Pidato Tentang Pendidikan Untuk SMA
Terdapa beberapa contoh pidato mengenai pendidikan berikut ini:
Pidato Pendidikan Tentang Kenakalan Remaja
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.
Mari kita mengucap syukur atas nikmat berkumpulnya kita pada hari ini.
Kepada yang terhormat Bapak kepala sekolah serta ibu guru dan bapak guru. Tidak lupa kepada teman-teman yang saya cintai.
Saat ini banyak sekali kenakalan remaja yang terjadi. Merokok dan mencoba narkoba di usia dini merupakan salah satunya.
Berawal dari mencoba lambat laun akan menjadi ketagihan dan berakhir pada kecanduan.
Penyebabnya tentu banyak sekali mulai dari pendidikan orang tua serta faktor pergaulan.
Orang tua yang terlalu sibuk dan tidak memperhatikan perkembangan pergaulan anak menjadi pemicu.
Kesalahan dari remaja dalam memilih teman juga merupakan akar dari permasalahan kenakalan ini.
Tawuran antar pelajar, melakukan geng motor, dan mabuk-mabukan juga merupakan contoh kenakalan remaja yang marak terjadi.
Sebaiknya kita menjauhi pergaulan yang tidak sehat dan mengisi masa-masa remaja dengan berbagai hal positif.
Ayolah teman-teman untuk mulai melampiaskan emosi kepada berbagai kegiatan positif.
Kita pasti bisa menemukan wadah yang tepat untuk itu. Jangan sampai salah langkah karena masa ini tidak akan terulang. Jangan mempermalukan diri sendiri dengan perbuatan tidak terpuji.
Demikian yang dapat saya haturkan. Kurang lebihnya mohon maaf dan semoga memberi semangat bagi kita semua. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
2. Narkoba Anti Prestasi
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.
Kepada yang terhormat Bapak kepala sekolah SMK Negeri 2
Kepada yang tercinta bapak dan ibu guru SMK Negeri 2 serta seluruh teman-teman yang saya banggakan.
Mari kita mengucapkan Alhamdulillah karena atas karunia Allah kita masih dapat menerima pembelajaran yang baik dan menjadi orang yang baik hingga saat ini.
Mari kita renungkan betapa banyak anak-anak yang kini mencari pelarian melalui narkoba.
Mereka seolah-olah menjadikan benda haram tersebut sebagai penghilang stress.
Namun seperti yang kita ketahui bersama bahwa penggunaan narkoba tidaklah benar-benar menyelesaikan masalah. Melainkan akan menambah masalah hidup yang berkepanjangan.
Ketika sudah menjadi pecandu maka mau tidak mau kita akan melakukan apapun. Usaha kita untuk mendapatkan barang itu menjadi liar. Bahkan harganya pun sangat mahal.
Lambat-laun kita tidak hanya menjadi seorang pecandu namun juga menjadi seseorang yang fakir.
Sebenarnya narkoba merupakan salah satu jenis obat psikotropika. Dokter menggunakannya sebagai penenang baik itu untuk pasien depresi hingga pasien kanker. Sebaiknya memang kita harus berhati-hati. Jangan sampai kehilangan masa depan hanya karena salah melangkah.
Jika memiliki masalah sebaiknya menceritakan kepada orang yang tepat atau mendekatkan diri kepada Allah. Katakan tidak pada narkoba!
Demikian pidato yang dapat saya sampaikan pada har ini. Semoga dapat memberi pelajaran dan manfaat bagi kita semua. Ingat, katakan TIDAK pada narkoba dan obat-obatan terlarang.
Wassalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
Baca juga beritaku: Kalimat Penutup Islami: Pidato, Ceramah, 3 Organisasi Mahasiswa
Penyesalah Di Masa Tua, Ketika Remaja Tak Ikhlas Berpendidikan
Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh.
Selamat pagi rekan-rekan yang berbahagia.
Marilah kita selalu mendekatkan diri kepada Allah dan bersyukur atas segala pencapaian yang telah ada pada diri kita hingga saat ini.
Waktu terus berlalu. Yang ada ada hanyalah kenangan di kemudian hari. Ada beberapa penyesalan yang kemungkinan akan terjadi di hari tua. Namun sebelum itu terjadi sebaiknya kita berupaya mencegahnya.
Bahkan ketika ingin mengulang memperbaiki kesalahan yang ada maka kita tidak akan mampu.
Oleh sebab itu yang bisa dilakukan hanya memanfaatkan masa-masa sekarang agar tidak mengeluh dan menyesal di masa depan.
Kenapa kita bisa menyesal? Kemungkinan adalah karena saat ini kita banyak menunda-nunda waktu. Awalnya memang sepele namun akhirnya kita menyadari.
Ternyata banyak hal yang tidak sempat kita lakukan. Inilah yang menjadi pelajaran penting. Kerjakan dengan segera apapun itu dan jangan malas. Malas adalah salah satu sifat setan.
Belajarlah dengan tekun dan bekerja keraslah dengan sebaik-baiknya. Mengapa demikian? Karena saat ini kita masih sehat dan masih memiliki banyak tenaga.
Demikian halnya dengan belajar. Jangan sampai kita menyepelekan belajar sehingga nantinya akan sulit meraih kesuksesan.
Hal itu akan berdampak pada lingkungan sosial dan ekonomi kita. Bijaklah untuk menggunakan uang. Jika terjadi hal-hal yang tidak sesuai keinginan kita maka kita masih memiliki cadangan tabungan.
Jangan lupa selain belajar dengan giat, kita juga harus tetap memperhatikan kesehatan kita. Untuk apalah semua kerja keras dan usaha jika di hari tua kita tidak dapat menikmatinya karena sakit-sakitan. Ingat lima perkara sebelum lima perkara.
Lebih penting lagi adalah ingat selalu pesan dalam Al Qur’an. Demi masa, sesungguhnya manusia kerugian. Kecuali mereka yang beramal sholeh.
Demikian pidato pendidikan dari saya semoga dapat memotivasi kita semua assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh
