Wanita dan surga,, kaitannya dengan kriteria
Wanita dan surga,, kaitannya dengan kriteria (foto: umma.id)

Wanita Dan Surga Sebagai Jaminan: 4 Daftar, Kriteria, Ayat, Kisah

Diposting pada

Wanita dan surga, keduanya seperti dua mata koin yang tida terpisahkan. yang mana hal tersebut berkesinambungan antara kriteria yang bisa masuk surga dan neraka. Bahkan ayat mengenai hal tersebut sudah ada. Hingga terdapat 4 daftar wanita yang dijamin masuk surga. lalu, bagaimana kisah tersebut?

Beritaku.id,- Rosul dan Sahabat – Segumpal darah berproses dan membentuk insan manusia yang melengkapi sesamanya dan lawannya. Lalu bermuara pada sebuah tahta yang mana Tuhan memberikan kepada mereka yang mulia. Wanita, dengan segala keistimewaan, yang mampu meruntuhkan semuanya.

Oleh: Ayu Maesaroh (Penulis Kisah Nabi dan Rosul)

Sudah begitu banyak ayat yang ada dalam Al-Qur’an mengisahkan tentang wanita. Yang mana terdapat beberapa aturan dari Allah untuk setiap wanita muslim yang hidup di dunia.

Entah dalam beretika, bertutur kata, serta tentang aturan lain mengenai wanita dalam Al-Qur’an. Dan bagi mereka (wanita) yang menaati aturan tersebut, maka Allah jaminkan surga bagi mereka.

Namun, bagaimana Al-Qur’an berbicara mengenai surga dan neraka yang ada kaitannya dengan wanita?


Ayat Mengenai Surga dan Neraka Untuk Wanita

Adapun ayat yang mengatur tentang wanita yang dapat menjadi penghuni surga (foto: islami.co)

Kita sudah paham bahwasannya Al-Qur’an sangat memuliakan wanita. Tidak pernah sedikitpun Al-Qur’an mengatakan bahwa adanya ketimpangan bagi para kaum muslim perempuan dalam hidup dan bersosialisasi di dunia.

Mereka (wanita) terbalut dalam aturan mulia yang Allah berikan kepada mereka. Sehingga mereka bisa menjalankan beberapa aturan dari Allah dengan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.

Maka dalam firman Allah, akan ada wanita yang dapat masuk ke dalam surga-Nya dengan mudah, serta bisa masuk dari pintu manapun yang mereka mau.

Namun dengan catatan mereka (wanita) menaati beberapa kriteria yang bisa membuat mereka termasuk orang-orang yang beruntung bisa merasakan surganya Allah. Beberapa kriteria tersebut antara lain:

1. Wanita yang menjaga sholat lima waktunya

Rosulullah SAW telah bersabda akan hal ini, yang artinya: Jika ada seorang wanita yang menjaga sholatnya, lalu berpuasa satu bulan (di Bulan Ramadhan), menjaga kemaluan mereka dari zina, serta taat kepada suaminya. “masuklah engkau ke dalam surga dair pintu manapun…”

Maka sudah jelas bahwa wanit yang menjaga sholat 5 waktunya, mereka akan mendapatkan jaminan surganya Allah. Surga yang paling mulia, yang bahkan makhluk lain pun menginginkan untuk bisa merasakan walau hanya berada di terasnya saja.

2. Perempuan Yang berpuasa (di Bulan Ramadhan)

Berpuasa merupakan kewajiban bagi setiap ummat muslim di dunia, baik laki-laki serta perempuan. Namun bedanya adalah, perempuan harus mengganti puasanya pada bulan lain jika mereka mengalami waktu tertentu (haid), serta (nifas) yang harus mereka ganti melalui pembayaran fidyah.

Adapun hadis yang diriwayatkan kepada Aisyah, artinya: kami juga penah mengalami hal tersebut (haid), maka Allah memerintahkan untuk mengqadha puasa kami, dan bukan shalat kami..” (HR. Muslim).

3. Perempuan yang Menghindarkan Diri dari Zina

Mengingat wanita adalah makhluk Allah yang paling mulia kedudukannya, tidak heran jika Allah sangat melarang keras wanita untuk mendekati zina, mulai dari menghindarkan kemaluan mereka pada perbuatan zina.

Allah bersabda dalam firman-Nya: dan janganlah kamu mendekati perbuatan (zina), sesungguhnya perbuatan (zina) itu adalah keji dan mengantarkan ke jalan yang buruk (Qs. Al-Isra: 32).

Lebih jelas lagi Allah dalam firman Allah yakni: wanita yang berzina dan laki-laki yang berzina, maka deralah mereka tiap keduanya mendapat 100 kali dera, dan janganlah kamu memberi belas kasih kepada mereka, mencegah kamu untuk (menjalankan) agama Allah. Dan jika kamu beriman, dan pada hari akhir, hendaklah (pelaksanaan) hukuman itu mereka saksikan di depan banyak orang-orang beriman.” (Qs. An-Nur: 2).

4. Jaminan Surga Bagi Wanita yang Taat Kepada Suami

Jika wanita sudah menikah dan berkeluarga, maka surganya berganti, dan bukan kepada ibunya lagi. Namun berganti kepada suami-suami mereka yang Allah ridhoi sebagai pendamping hidup mereka.

Maka sudah kewajiban bagi perempuan untuk menaati kemauan dari para suaminya, sehingga Allah akan memberikan jaminan surga pada mereka.

Baca juga beritaku: Perempuan Masuk Surga, 8 Yang Dijamin Nabi, Termasuk Keluarga Firaun

Dan bagi mereka (wanita) yang tidak taat kepada suaminya, Allah telah mengatur kepada mereka (laki-laki) dalam menghadapi mereka, sehingga keduanya mendapatkan keridhoan dari Allah SWT.

Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasihatilah mereka, lalu pisahkan mereka (dari tempat tidur), dan maka pukullah mereka. Lalu jika mereka menaati kamu, maka janganlah kamu mencari jalan untuk menyulitkannya. Sesungguhnya Allah Maha Besar, lagi Maha Tinggi.. (Qs. An-Nisa:34).

Oleh karena itu, sudah sepatutnya kita sebagai wanita hendaknya dapat menaati segala aturan yang sudah Alla berikan kepada kita sebagai perempuan.

Dan Allah juga sudah memberikan kepada (wanita) bagaimana perihnya azab bagi mereka yang tidak menaati peraturan yang Allah berikan kepada mereka.

Rasululullah sendiri telah mengabarkan bagaimana neraka yang penuh dengan orang kafir. Dalam neraka tersebut, beliau melihat kebanyakan penghuni neraka adalah para wanita.

Kriteria Wanita Menjadi Penghuni Neraka

Wanita dan sebabnya masuk neraka (foto: islamidia.com)

Hal tersebut bermanifestasi dalam sabda Rosulullah mengenai kriteria wanita seperti apa yang dinantikan kehadirannya dalam neraka untuk menerima siksaan atas perbuatannya saat masih hidup di dunia.

Rosulullah SAW sudah menjelaskan siapa saja wanita yang masuk ke dalam nerakanya Allah.

Ada empat wanita yang akan masuk ke dalam neraka. Ialah wanita yang mengumbar kejelekan suami saat ia tidak ada. Lalu menyakiti hati suami dengan ucapannya, serta menyuruh suami kepada hal yang tidak mampu untuk ia kerjakan.

Dan perempuan yang keluar tanpa menutup aurat, dan ia mengenakan pakaian yang megah. Perempuan itu hanya tahu makan dan minum, namun tidak menjaga sholatnya. Tidak mau taat kepada Allah dan Rosulnya, serta taat kepada suaminya.

Begitulah Allah mengatur dengan keras bagaimana wanita harus memperhatikan perilaku mereka, sehingga terhindar dari hal-hal yang membawa mereka kepada keburukan, kesialan, dan kesengsaraan yang akan mereka dapatkan saat akhirat nanti.

Namun dari beberapa hal tersebut, ternyata ada beberapa perempuan yang mendapatkan jaminan surga dari Allah. Hal tersebut bisa menjadi tauladan kita (perempuan) untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Wanita Yang Mendapatkan Jaminan Surga

Daftar wanita yang mendapatkan jaminan surganya Allah (foto: republika.co.id)

Ada begitu banyak kisah dalam Al-Qur’an mengenai betapa imannya mereka (wanita) yang kala itu tetap sabar dan taat atas aturan yang Allah berikan kepada mereka.

Hingga pada akhirnya mereka mendapatkan surga dari Allah sebagai jaminannya saat akhirat nanti karena telah memegang teguh pendiriannya untuk selalu beriman kepada Allah.

Maka, berikut beberapa daftar perempuan yang mendapatkan jaminan surga dari Allah:

1. Maryam binti Imran

Maryam merupakan ibu dari Nabi Isa AS, yang mendapatkan jaminan surga dari Allah atas keteguhan hatinya yang selalu sabar mendapatkan hujatan dari berbagai kaum mengenai kehamilannya yang tanpa suami.

Beliau mendapatkan perlakuan yang berbeda oleh lingkungannya. pengucilan, hujatan, serta cacian dan makian yang menganggap bahwa Maryam adalah aib untuk lingkungan mereka.

Maka saat Allah mengerti hal tersebut, Maryam mendapatkan kabar dari Allah tentang dirinya yang mendapatkan jaminan surga-Nya. Saat itu, Maryam tidak lagi bersedih hati dalam menjalani hidup yang demikian.

2. Siti Khadijah

Merupakan istri Rosul yang terkenal dengan kesuksesannya serta ketaatannya kepada suaminya. Beliau selalu mendampingin Rosul saat masa sulit maupun bahagia.

Baca juga beritaku: Umat Rasul Dirindukan Surga, Dan Orang Yang Dimuliakan Oleh Nabi

Harta yang beliau kumpulkan atas jerih payahnya, beliau sumbangkan untuk membantu peperangan dari suaminya. Sungguh besar cintanya kepada Allah dengan menaati semua perintah dari sang suami.

Maka Allah menjaminkan surga baginya kelak di akhirat nanti
Kisah Sahabiyah Rasul Yang Mendapatkan jaminan surga.

Wanita Mendapatkan Jaminan Surga Lainnya

daftar wanita lainnya mendapatka jaminan surga (foto: arrahman.com)

3. Putri Rasulullah Fatimah Az-Zahra

Beliau adalah Fatimah Az-Zahra binti Rosulullah. Yang merupakan putri Rosul dengan segala ketaatannya terhadap orang tuanya. Beliau selalu taat kepada Rosul setelah ibunya meninggal dunia.

Beliau selalu mendampingi Rosul, dan selalu menaati apa yang Rosul katakan. Selain Fatimah terlahir sebagai wanita yang cerdas, sabar, dan memiliki keimanan yang kuat terhadap agama Allah, kisah cintanya bersama dengan sang suami juga menjadi kisah yang melegenda.

Ialah Ali bin Abi Tholib. Sahabat nabi yang sangat beruntung mendapatkan Fatimah sebagai pasangan serta teman hidupnya.

4. Aisyah, istri dari Fir’aun

Fir’aun merupakan orang yang sangat zalim kepada Allah pada masa Nabi Musa AS. Meski begitu, dibalik dari kejelekannya, terdapat sesosok wanita yang taat kepada Allah, dan selalu memegang teguh keimanannya.

Dialah Aisyah, istri dari Fir’aun sendiri. Beliau sangat terkenal dengan kesabarannya, sikapnya yang sopan, serta terus menerus menyembah allah untuk mendapatkan ridho-Nya.

Dan beberapa wanita lainnya yang mendapatkan jaminan surga dari Allah. Hingga wanita-wanita yang selalu beriman kepada-Nya, menjadikan kisah mereka menjadi kisah yang inspiratif untuk terus dekat dengan Allah.

Kisah Shahabiyah Rosulullah Yang Mendapatkan Jaminan Surga

Kisah sahabiyah mendapatkan jaminan surga (foto: muslimah.or.id)

Salah satunya adalah Ummu Kultsum binti Uqbah, yang mendapatkan jaminan surga dari Allah SWT atas keimanannya kepada agama Allah serta Rosulnya.

Wanita yang tangguh, bertanggungjawab atas apa yang menjadi keputusannya dalam hidupnya. Mungkin dari kita tidak akan sanggup menjadi seorang Ummu Kultsum.

Yang mana beliau memilih untuk berjalan kaki ke madinah untuk bersama dengan kaum mikminin yang lain di sana.

Asal-Usul Ummu Kultsum, Wanita Mendapat Jaminan Surga

Sahabiyah Rosulullah yang mendapatkan jaminan surga dari Allah (foto: muslim.okezone.com)

Ummu Kultsum sendiri adalah anak dari bani Quraisy Mekkah, yang pada waktu itu terkenal dengan kekafirannya terjadap Allah dan Islam serta Rosulnya.

Mendengar kabar itu, Ummu Kultsum telah lebih dulu mengikrarkan diri untuk masuk ajaran Islam, namun dengan syarat ia harus merahasiakannya dari keluarga dan suaminya, yang notabennya seorang kaum Quraisy.

Hingga suatu ketika keislamannya tercium oleh keluarganya, dan pada akhirnya beliau nekat untuk pergi ke Madinah tanpa bekal apapun yang beliau bawa.

Baca juga beritaku: Bayangan Surga dan Bidadari Yang Tidak Akan Selingkuh

Hingga saat setelah beliau sampai di Madinah, keluarga serta suami dari Ummu Kultsum menjemputnya dan berniat untuk membawa Ummu Kultsum kembali.

Saat itu Rasulullah bingung akan hal tersebut, mengingat kaum mukminin sudah menyepakati sebuah perjanjian dengan kaum Quraisy. Maka saat itu Allah menurunkan firmannya untuk menylelesaikan hal tersebut.

Firman Allah yang artinya: Hai orang-orang yang beriman, jika kamu mendapati wanita (beriman) datang kepadamu, maka uji (keimanan) mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui besarnya keimanan mereka.

Dan jika kamu telah mengetahui bahwa mereka (benar-benar) beriman kepada Allah, janganlah kamu kembalikan mereka kepada suami-suami (mereka) yang kafir.

Tidak halal bagi mereka orang-orang kafir, dan juga tiada halal bagi mereka. Dan bayarlah kepadan mereka atas mahar yang mereka keluarkan. maka tiada dosa bagimu jika kamu mengawininya sebab sudah membayar maharnya.

Dan janganlah kamu berpegang pada tali-tali dari (perempuan kafir), dan hendaklah kamu meminta mahar yang telah kamu bayar. Demikian Allah tetapkan hukum kepadamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana…” (Qs. Al-Mumtanah:10).

Setelah mendengar hal tersebut, maka Rosulullah mengusir kedua orang itu, dan menyelamatkan Ummu Kultsum dari mereka. Hidup Ummu Kultsum menjadi lebih cerah dengan mempelajari ilmu agama dengan baik.

Sekian ulasan kali ini, semoga menginspirasi.