Dalam tulisan kali ini akan membahas 5 daftar band yang melejit pada masanya dan mulai hilang ditelan zaman setelah adanya pergantian vokalis. Ada banyak sekali musisi berbakat di tanah air, ada yang berkiprah di dunia musik sebagai solois ada juga yang membentuk grup.
Beritaku.id, Musik – Alunan melodi menjadi salah satu nyawa tersendiri dalam kehidupan, apa yang kita rasakan dan kita alami seakan tersiratkan dalam tiap bait kata dalam sebuah lagu. Kebahagian dan kesedihan dapat tersiratkan melalui sebuah alunan lagu yang seirama dengan sebuah kejadian.
Oleh : Luluk Fadiyah (Penulis Lifestyle)
Menjadi seorang musisi memang tidak mudah, mereka harus mempertahankan kariir dengan menjaga para fansnya agar tetap setia. Padahal seiring dnegan berkembangnya jaman semakin banyak bermunculan musisi yang tak kalah menarik.
Memiliki penggemar yang banyak merupakan idaman bagi semua musisi di Indonesia, termasuk bagi sebuah band.
Namun dalam perjalanan karirnya, ada banyak lika-liku yang harus mereka hadapi bersama. Perbedaan sisi pandang pendapat seringkali membuat perselisihan yang akhirnya menjadi bumerang dalam karirnya.
Dalam sebuah band, masing-masing personelnya merupakan sebuah kesatuan mutlak yang tidak dapat ditawar. Mulai dari merintis karir bersama sebelum tenar hingga memeiliki banyak penggemar dan terkenal merupakan perjalanan berharga yang tak terlupakan.
Suka dan duka telah mereka lalui untuk menuju kepopularitasan, namun sayangnya kepopularitasan tersebut menjadi awal dari perpecahan. Tidak semua anggota dalam band memiliki pemikiran yang senada dengan anggota yang lainnya.
Perbedaan tersebut akhirnya mengharuskan mereka mengambil keputusan yang mempertaruhkan nama band. Dari beberapa kasus yang ada, banyak vokalis yang akhirnya memutuskan untuk meninggalkan grup dan memilih bersolo karir atau membentuk grup baru.
Lalu bagaimana dengan nasib band yang telah ia tinggalkan? Pergantian vokalis sebuah band tentu saja membuat penggemar bimbang. Namun nyatanya band yang telah berganti vokalis justru semakin melejit. Dan ada juga yang harus meredup karena pergantian vokalis.
Posisi Personil Dan Tugas Pada Sebuah Band
Band merupakan sebuah grup yang terdiri dari beberapa personil yang ikut bergabung untuk menciptakan sebuah seni berupa lagu. Ada banyak sekali komponen yang mendukung terbentuknya sebuah band.
Namun, dari sekian banyaknya komponen tersebut pada intinya untuk membentuk sebuah band membutuhkan vokalis, gitaris, basis dan drummer. Keempat komponen tersebut merupakan komponen utama untuk membuat sebuah grup band.
Adapun komponen-komponen lain selain keempat komponen tersebut merupakan komponen tambahan saja. Itu artinya boleh ada dan boleh tidak, sebab dengan adanya keempat komponen tersebut sebuah lagu sudah dapat tercipta dengan alunan musik yang mengiringinya.
Pada beberapa grup band ada yang menambahkan keyboardist atau pemain biola agar musik lebih ramai. Kehadiran komponen tambahan tersebut tentunya hanya sebagai pelengkap saja, sebenarnya tanpa ada tambahan komponen tersebut pun musik sudah dapat berjalan dengan baik.
Baca juga beritaku : Cengkok Maut Dan Tipis, 2 Hal Dalam Improvisasi Nada Musik Dangdut
Dari komponen utama dan pendukung sebuah band tentunya mempunyai fungsi dan tugas masing-masing. Agar lebih jelas, berikut ini adalah posisi dari masing-masing personil dalam sebuah band beserta tugasnya.
Vokalis
Dalam sebuah grup band, komponen utama yang harus ada adalah seorang vokalis. Vokalis merupakan nyawa dari sebuah band tersebut, apabila vokalis memiliki ciri khas yang kuat maka besar kemungkinan band tersebut akan melejit.
Tugas seorang vokalis adalah menyanyikan sebuah lagu dengan iringan musik, sehingga seorang vokalis harus memiliki suara yang bagus dan tahu teknik-teknik dalam menyanyi. Improvisasi dalam bernyanyi juga menjadi jimat bagi seorang vokalis agar lagu yang ia nyanyikan lebih hidup.
Selain menjadi penyanyi, seorang vokalis biasanya menjadi ikon dari sebuah band. Sehingga tidak jarang sebuah band juga mencari vokalis yang tidak hanya pandai dalam bernyanyi, namun juga meiliki paras yang rupawan.
Sebab seorang vokalis akan lebih sering tersorot kamera dan lebih banyak berada di depan untuk menyanyikan lagu. Sehingga perhatian pemira akan lebih tertuju kepada sang vokalis. Peluang besar untuk menarik perhatian pemirsa apabila memilik seorang vokalis yang tak hanya pandai menyanyi namun juga rupawan.
Itulah sebabnya banyak band-band yang mencari vokalis dengan suara yang bagus dan juga berparas rupawan. Tidak dapat dipungkiri bahwa dalam dunia hiburan hal tersebut dapat mendongkrak popularitas.
Gitaris
Komponen utama selanjutnya dalam sebuah grup band adalah gitaris. Gitaris dalam sebuah band memiliki tugas untuk memainkan gitar untuk mengiringi sebuah lagu.
Sebuah band terkadang hanya menggunakan satu gitaris saja, namun ada juga yang menggunakan lebih dari satu gitaris. Hal tersebut tergantung dengan kebutuhan band tersebut.
Gitaris juga merupakan salah satu personil dalam sebuah band yang cukup banyak memiliki penggemar. Karisma seorang gitaris biasanya membuat para penonton seakan terbius dengan aksinya saat manggung.
Terlebih saat sang gitaris sudah unjuk kebolehannya dalam memainkan gitar, pasti banyak oenonton yang bersorak dan bertepuk tangan. Gitaris tidak harus seorang laki-laki, perempuan juga bisa menjadi seorang gitaris asalkan memiliki kemampuan.
Basis
Hampir sama dengan posisi gitaris, dalam sebuah grup band juga memiliki komponen utama yaitu seorang basis. Seorang basis memiliki tugas utama untuk memainkan bass untuk mengiri lagu yang vokalis bawakan.
Babis akan ikut mengisi kekosongan musik ketika drum sedang dimainkan. Alat musik bass bentuknya hampir mirip dengan gitar, hanya saja senar yang ada pada bass berukuran lebih besar dari pada senar yang ada di gitar.
Untuk memainkannya, bass cukup ditaris senarnya menggunakan ujung jari, atau bahasa umumnya adalah dibetot. Posisi basis juga banyak menjadi perhatian penonton, layaknya seorang gitaris.
Drummer
Posisi utama yang terakhir dalam sebuah band adalah drummer, biasanya seorang drummer berada di belakang dari personil lainnya. Sebab alat musik yang dimainkan berukuran besar dan banyak memakan tempat, sehingga posisinya berada di belakang personil lainnya.
Seorang drummer memiliki tugas untuk memainkan drum dengan cara memukulnya. Untuk mnejadi seroang drummer juga harus memiliki keahlian tersendiri, sebab seorang drummer lebih aktif dalam memainkan drum.
Tangan, kaki dan pikiran akan turut andil ketika mengiringi seuah lagu. Jika tidak memiliki kemampuan yang handal, maka musik akan terasa kacau dan tidak enak untuk kita dengarkan. Sebab ketukan demi ketukan menjadi kunci bagi personil lainnya dalam memainkan nalat musik.
Keyboadist/Pianis
Posisi keyboardist atau pianis sebenarnya boleh ada boleh tidak, sebab sifatnya hanya sebagai komponen pendukung dalam sebuah band. Keyboardist atau pianis merupakan seseorang yang bertugas untuk memainkan keyboard atau piano.
Tidak semua grup band memiliki keyboardist atau pianis, ada beberapa grup band yang tetap berjalan tanpa menggunakan keduanya.
Baca juga beritaku : Asal Usul Dangdut Koplo, Jenis Dan Warna Musik Indonesia
Pergantian Vokalis, Berikut Band Yang Makin Melejit
Setelah mengetahui posisi dari masing-masing personil dalam sebuah grup band beserta tugasnya, sekarang mari kita simak beberapa band yang terus melejit dan meraih ketenaran sejak adanya pergantian vokalis.
Sebenarnya pergantian sang vokalis merupakan hal yang sudah sering terjadi di dunia musik. Hal yang menjadi alasan adanya pergantian vokalis bermacam-macam, baik dari alasan internal sebuah band atau adaya pengaruh eksternal yang mengharuskan adanya pergantian vokalis.
Meskipun pergantian vokalis merupakan hal yang sangat riskan dalam sebuah band, nyatanya ada beberapa yang justru kian melejit setelah berganti vokalis. Berikut ini beberapa grup band yang terus meroket namanya setelah berganti vokalis.
1. Ada Band
Band asal Jakarta ini mulanya berdiri dengan 5 personil, yaitu Suriandika Satjadibrata, Ibrahim Imran, Krishna Balagita, Iso Eddy H dan Elif Ritonga. Saat itu Baim (Ibrahim Imran) yang menjadi vokalis, namun seiring berjalannya waktu ada pergantian beberapa personil.
Terutama posisi vokalis, pada tahun 2003 Baim resmi keluar dari grup karena alasan pribadi. Akhirnya posisi vokalis pun diisi oleh Donnie Sibarani atau yang lebih dikenal dengan sapaan Donnie.
Sejak bergabungnya Donnie, kepopularitasan mereka pun terus naik. Terlebih ketika tembang-tembang seperti “Masih”, “Karena Wanita” dan “Manusia Bodoh”. Banyak anak muda yang kemudian jatuh cinta dengan lagu tersebut.
Baca juga beritaku : Pj Wali Kota Makassar Hadirkan Musik Akustik Setiap Minggu di Losari
2. Seventeen
Awal mulanya, Seventeen merupakan frup musik beraliran pop rock yang berasal dari kota Yogyakarta. Saat itu posisi vokal diisi oleh Doni Saputro, namun pada tahun 2006 ia memutuskan keluar dari grup band yang telah membesarkan namanya. Doni memilih menjadi seorang pendakwah sekaligus budayawan.
Akhirnya seventeen mengadakan audisi untuk mengisi kekosongan posisi vokalis. Saat itu Riefian Fajarsyah atau yang terkenal dengan sapaan Ifan menjadi pilihan kuat untuk mengisi posisi vokalis. Sebab dirinya memiliki ciri suara yang khas dan penjiwaannya dalam bernyanyi.
Ketika lagu “Selalu Mengalah” terbit, banyak anak muda yang jatuh cinta dengan suara Ifan. Bahkan, lagu tersebut sempat menduduki chart teratas untuk beberapa minggu.
3. Dewa 19
Satu lagi band aliran pop rock yang terbentuk pada tahun 1986 di Surabaya. Grup ini merupakan bentukan dari Ahmad Dhani, saat itu posisi vokalis ditempati oleh Ari Lasso. Ketenarannya terus naik dengan beberapa karya yang melegenda saat itu.
Namun di tenggah ketenaran Dewa 19, beberapa kasus pun menimpa sang vokalis. Saat itu Ari Lasso tersandung kasus narkoba dan mengharuskannya vakum dari band untuk beberapa saat. Namun akhirnya karena beberapa hal akhirnya Ari Lasso harus keluar dari Dewa 19.
Ahmad Dhani lantas mencari vokalis lain yang memiliki kemampuan vokal yang bagus. Hingga akhirnya terpilih Once untuk mengisi posisi vokalis, kehadiran Once sebagai vokalis rupanya memberi warna baru bagi Dewa 19.
Ketenaran Dewa 19 semakin naik semenjak Once bergabung, suaranya yang begitu khas embuat para penggemarnya terus bertambah. Bahkan beberapa tembangnya pun kerap menduduki peringkat teratas di tangga lagu.
4. Kotak
Band rock yang beranggotakan Cella sebagai gitaris, Icez sebagai bassis, Podan sebagai drummer dan Pare sebagai vokalis sempat mendulang kesuksesan. Namun pada tahun 2006 sang vokalis, Pare memutuskan hengkang untuk bermusik di balik layar.
Kemudian posisi vokalis ditempati oleh Tantri yang memiliki suara yang sangat ikonik. Sayangnya, beberapa personil lainnya pun ikut hengkang menyusul sang vokalis sebelumnya untuk melanjutkan karirnya masing-masing. Hingga akhirnya tersisa 3 personel termasuk Tantri.
Namun dengan 3 personel tersebut kesuksesan kotak masih tetap jaya di tenggah banyaknya band-band baru yang mulai bermunculan di industri musik.
Baca juga beritaku : Dugem dan Clubbing, Fakta dan Tata Cara Pergi Ke Tempat Dugem
5. HiVi
HiVi adalah grup musik aliran pop yang terbentuk pada tahun 2009 silam. Saat itu Dea sebagai vokalis yang sempat membesarkan nama grup. Namun karena ingin vokus melanjutkan pendidikan, akhirnya ia pun keluar dari grup yang telah membesarkan namanya.
Kemudian posisi vokalis pun berganti dengan Neida, nama HiVi semakin meroket dengan hadirnya Neida sebagai sang vokalis. Hingga kini HiVi semakin eksis di dunia musik.
Dengan Mengganti Vokalis, Berikut Band Yang Hilang Ditelan Zaman
Dengan bergantinya vokalis, rupanya ada juga yang justru kehilangan penggemar setianya. Sebab vokalis yang baru tidak dapat mengimbangi vokalis sebelumnya, sehingga lagu-lagu yang mereka bawakan pun jauh dari ekspektasi pendengar.
Berikut ini beberapa band yang kehilangan penggemar karena pergantian vokalis.
1. ST 12
Sempat menjadi idola remaja di awal tahun 2000-an, ST 12 kini bak hilang ditelan zaman. Sebab kepergian sang vokalis Charyly menjadi alasan utama para penggemarnya kehilangan antusias terhadap lagu-lagu mereka.
Vokalis yang menggantikan Charyly rupanya tak dapat mengimbangi posisi Charyly sebelumnya. Perselisihan antar personil pun juga ikut menggawangi meredupnya nama ST 12.
2. Drive
Sempat menduduki tangga musik teratas beberapa kali dengan tembang “Bersama Bintang”, kini nama Drive pun sudah kian menghilang. Sejak keputusan Anji sebagai sang vokalis untuk keluar dari grup membuat Drive semakin merosot.
Dengan bergantinya vokalis pun rupanya tak cukup membuat para pendengar setia lagu-lagunya dapat kembali. Meski demikian, kini band tersebut masih terus berjuang namun sudah jarang terlihat di layar kaca.
3. Kerispatih
Keputusan Sammy untuk meninggalkan grup rupanya juga membuat Kerispatih kehilangan banyak penggemar. Banyak penikmat lagunya yang menyanyangkan keputusan tersebut, namun karena beberapa alasan akhirnya Kerispatih kembali mengaet vokalis baru.
Sayangnya, posisi Sammy rupanya tidak dapat digantikan oleh sang vokalis yang baru. Sehingga lagu-lagu yang mereka bawakan tak mampu membius pendengar. Hingga kini nama Kerispatih sudah jarang terdengar di dunia hiburan.
Baca juga beritaku : Wika Salim, Biodata Dan Kisah Pernikahan ke2 Dengan Hotman Paris