BERITAKU.ID, NASIONAL – Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) menutup pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2019 Senin Malam yang lalu. Nilai peserta akan dirangking dan hasilnya akan diumumkan 9 Juli mendatang. Jumlah pendaftar tahun ini mengalami penurunan. Kamis (27/6/2019).
Terdata, 714.652 peserta sudah memilih program studi di 85 PTN yang membuka SBMPTN. Sedangkan tahun lalu ada 860.001 orang.
Ketua LTMPT Ravik Karsidi menjelaskan, pendaftar untuk jurusan saintek berjumlah 360.329 orang. Kemudian disusul kelompok soshum 345.896 orang.
“Adapun peserta yang memilih campuran ada 8.427 orang atau 1,18 persen,” ujar Ravik Krsidi.
Ravik membenarkan bahwa jumlah pendaftar menurun. Meski begitu, Panitia tidak akan melakukan perpanjangan waktu pendaftaran. Alasannya, jumlah pendaftar sudah cukup banyak jika dibandingkan dengan pelamar yang eligible. Maksudnya pelamar yang eligible adalah pendaftar yang sebelumnya sudah ikut ujian tulis berbasis komputer (UTBK).
“Pelamar yang eligible ada 780.804 orang,” tambah Ravik Krisidi.
Jumlah pendaftar SBMPTN sudah mencapai 90 persen. Terkait penurunan jumlah pendaftar, panitia belum melakukan evaluasi. Meskipun begitu, banyak yang menyebut sistem baru seleksi sebagai penyebabnya.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir memastikan, jumlah pendaftar SBMPTN 2019 menurun lantaran perubahan pola tes.
“Dulu calon mahasiswa melakukan pendaftaran dulu ke perguruan tinggi, baru tes. Sehingga peserta nantinya diterima atau tidak, mereka tidak tahu,” pungkas Mohammad Nasir.(*)
Editor: Sy
