Komunikasi Organisasi Sistem
Komunikasi Organisasi Berupa Rapat (Foto: Sketsa Online)

Komunikasi Organisasi: Pengertian, 16 Fungsi, 4 Jenis Arah & Contoh

Diposting pada

Komunikasi Organisasi – Komunikasi adalah suatu bentuk proses saat ada manusia yang satu menciptakan dan menggunakan informasi untuk terhubung kepada orang yang lainnya. Biasanya komunikasi terjadi dengan menggunakan lisan dan verbal yang bisa untuk semua pihak pahami.

Organisasi merupakan sekelompok orang yang berada dalam suatu atap atau wadah yang memiliki tujuan sama.

Pada artikel kali ini Beritaku.id akan berbagi pembahasan mengenai Pengertian Komunikasi Organisasi, Jenis Arah, dan Contohnya.

Komunikasi Personal Lembaga
Kegiatan Komunikasi dalam Sebuah Lembaga (Foto:Linkeupemda)

Pengertian Komunikasi Organisasi

Secara umum pengertiannya dapat kita artikan sebagai suatu bentuk dari pertukaran pesan antara komponen – komponen yang saling berkomunikasi dan berinteraksi pada suatu organisasi.

Penjelasan lengkap mengenai pengertian organisasi, secara lengkap pada ling dibawah ini:

Pada dasarnya organisasi sendiri terbentuk atas unit – unit yang pada hubungannya mempunyai hirarki antara unit satu dengan yang lain dan memiliki fungsi yang saling mendukung untuk mencapai tujuan yang sama.

Baca juga beritaku: Retorika: Pentingnya, Sejarah Perjalanan, Definisi, 8 Unsur Utama

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Wikipedia

Menurut Wikipedia pengertian Komunikasi Organisasi adalah bentuk pertukaran pesan antara unit-unit komunikasi yang berada dalam organisasi tertentu.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Ilmuan Ron Ludlow

Menurut Ron Ludlow pengertian hal tersebut adalah suatu bentuk program komunikasi yang ada dalam pengkajian Public Relations yang termasuk di dalamnya terkait hubungan internal, lalu hubungan pemerintah. dan juga hubungan investor pada suatu organisasi. Sumber lain: Pakarorganisasi.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Devito

Menurut Devito pengertian komunikasi organisasi adalah sebuah upaya untuk pengiriman dan penerimaan pesan entah itu ada dalam kelompok yang formal maupun kelompok informal organisasi.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Zelko & Dance

Bagi Zelko dan Dance mengartikan hal tersebut sebagai sebuah kesatuan sistem yang saling berkaitan satu sama lain.

Komunikasi itu terdiri dari komunikasi luar / eksternal dan komunikasi dalam / internal organisasi.

Dengan begitu sasaran dari komunikasi jenis tersebut harus berasal dari dalam / internal organisasi itu sendiri.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut James A.F.Stoner

James A.F.Stoner mendefinisikan hal tersebut sebagai suatu bentuk proses seseorang yang berusaha memberikan pengertian dengan pemindahan pesan.

Pengertian Komunikasi Menurut Pace dan Faules

Pace dan Faules merupakan ilmuwan yang juga ikut merumuskan mengenai definisi dari komunikasi organisasi.

Pace dan Faules menyebutkan jika itu merupakan salah satu bentuk perilaku pengorganisasian yang terjadi pada suatu organisasi.

Mulai dari bagaimana mereka yang ada di dalam organisiasi itu terlibat dalam proses transaksi dan juga memberi makna terkait apa yang terjadi.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Frank Jefkinz

Menurut frank jefkinz komunikasi organisasi dapat kita artikan sebagai bentuk komunikasi yang terencana dalam sebuah organisasi dan audiencenya untuk mencapai tujuan organisasi tersebut.

Komunikasi tersebut bisa terbentuk antar anggota yang ada di dalamnya, antara anggota dan pemimpin, atau komponen lain yang ada pada organisasi tersebut.

Pengertian Komunikasi Menurut Katz dan Kahn

Pengertiannya menurut Katz dan Kahn yaitu sebuah pengiriman suatu arti serta pertukaran informasi yang ada di dalam suatu organisasi sehingga membentuk arus informasi dalam organisasi tersebut.

Saat hal itu terjadi, maka akan timbul jaringan informasi antar anggotanya yang berada pada suatu organisasi.

Pengertian Komunikasi Organisasi menurut Arnold dan Feldman

Menurut arnold dan Feldman komunikasi organsiasi dapat diartikan sebagai suatu bentuk proses terjadinya pertukaran informasi antara individu yang berada di dalam sebuah organisasi.

Bentuk pertukaran informasi tersebut melalui proses atensi, komprehensi, penerimaan kebenaran, dan penyimpanan.

Komunikasi yang dilakukan dalam proses pertukaran informasi tersebut bisa berupa verbal / ucapan, tulisan, ataupun isyarat.

Pengertian Komunikasi Menurut Wiryanto

Menurut Wiryanto pengertian hal tersebut adalah suatu proses penyampaian serta penerimaan pesan atau informasi dalam organisasi tertentu.

Pengertian yang Wiryanto sebutkan hampir sama dengan pengertian yang disebutkan Devito jika komunikasi dalam organisasi akan terjadi pada organisasi itu sendiri.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Goldhaber

Menurut goldhaber pengertian komunikasi adalah suatu bentuk proses dalam tukar menukar pesan yang ada pada sebuah jaringan hubungan.

Sehingga komponen yang ada pada jaringan tersebut yang saling berkaitan dan saling mendorong satu sama lain untuk mencapai tujuan bersama.

Pengertian Komunikasi Menurut Raymond S. Ross

Raymond S. Ross mengartikan hal tersebut sebagai suatu proses dalam menyortir, memilih, serta mengirimkan instruksi / informasi yang sedemikian rupa untuk membantu membangkitkan makna dan respon dari pikiran lawan komunikasi kita.

Pengertian Komunikasi Menurut Bernard Berelson & Gary A. Steiner

Menurut Bernard Berelson & Gary A. Steiner komunikasi organisasi adalah suatu bentuk transmisi gagasan, informasi, emosi, atau yang lainnya. Dengan memangaatkan simbol, kata, gabar, grafik, figur, atau hal lainnya untuk proses transmisi.

Pengertian komunikasi Menurut Carl I.Hovland

Menurut Carl I.Hovland itu merupakan suatu proses yang akan memungkinan komunikator menyampaikan bentuk rangsangan sehingga dapat mengubah sikap / perilaku orang lain.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Greenbaunmn

Menurut Greenbaunmn Komunikasi dalam Organisasi dapat diartikan sebagai suatu bentuk komunikasi yang didalamnya mencakup antar komunikasi formal dan komunikasi informal pada suatu kelompok.

Ia juga menjelaskan jika komunikasi di dalam organisasi memiliki peranan penting untuk mengoordinasi seluruh komponen – komponen yang ada pada suatu atap kelompok untuk tujuan bersama.

Pengertian Komunikasi Organisasi Menurut Shannon & Weaver

Komunikasi adalah suatu bentuk interaksi individu yang saling pengaruh sekaligus memengaruhi. Entah bentuk pengaruh yang itu secara sengaja ataupun tidak sengaja.

Tidak ada batasan untuk bentuk komunikasi dalam menggunakan verbal, ekspresi, seni, hingga teknologi.

Komunikasi Terstruktur
Komunikasi terstruktur antara bagian-bagian (Foto:Erudisi)

Jenis Arah Komunikasi Organisasi dan Contohnya

Ada 4 jenis arah dari komunikasi tersebut, mulai dari arah komunikasi organisasi ke bawah, atas, horizontal, dan arah diagonal. Berikut Beritaku.id berikan sedikit pembahasan mengenai jenis arah komunikasi organisasi dan contohnya :

Arah Ke Bawah

Komunikasi organisasi arah ke bawah ini biasanya juga disebut dengan downward communication, jenis komunikasi arah tersebut adalah bentuk penyampaian informasi oleh pihak atasan ke pihak bawahan, yang sesuai secara terstruktur pada suatu kelompok.

Komunikasi Atasan Ke Bawahan
Komunikasi Atas ke bawah, contoh pada kegiatan dalam kantor (Foto: Kompas)

Ini biasanya sering terjadi ketika atasan memberikan suatu instruksi, pengontrolan, ataupun pengarahan kerja kepada bawahan atau anak buahnya.

Bentuk dan cara komunikasi yang dilakukan tersebut juga bisa dalam bentuk verbal / lisan dan secara tertulis.

Arah Ke Atas

Selanjutnya yang kedua ada jenis komunikasi organisasi arah ke atas atau biasa disebut dengan upward communication.

Komunikasi jenis ini merupakan kebalikan dari jenis sebelumnya, jika komunikasi ke arah bawah kita gunakan ketika atasan berinteraksi dengan bawahan.

Komunikasi ke atas merupakan komunikasi yang kita gunakan oleh bawahan kepada atasan. Contoh penerapan komunikasi ke atas yang nyata adalah ketika anak buah / karyawan memberikan usulan kepada atasan / pemimpin, memberikan ide, memberikan laporan pekerjaan, atau yang lainnya.

Komunikasi arah ke atas dan arah ke bawah harus saling berkesinambungan dan timbal balik, ini bertujuan supaya hubungan kedua belah pihak (atasan dan bawahan) dapat selalu terjaga dengan baik guna mencapai tujuan bersama kelompok.

Arah Diagonal

Yang ketiga ada jenis frasa diagonal, komunikasi jenis tersebut adalah jenis komunikasi yang biasa dilakukan oleh pihak individu dengan pihak kelompok pada bagian yang berbeda dan memiliki tingkatan yang berbeda.

Komunikasi diagonal biasanya terjadi di dalam organisasi yang sudah memiliki skala besar yang ketergantungan pada antar departemennya sudah berbeda jauh.

Komunikasi jenis ini mempunyai kelebihan bisa dengan mudah untuk menyebarkan informasi yang masuk secara cepat dan menyeluruh, tetapi memiliki kekurangan jika informasi yang disampaikan tidak searah dengan jalur struktur organisasi yang ada (penyebaran informasi terjadi secara acak / random).

Arah Horizontal

Dan yang terakhir ada komunikasi horizontal, komunikasi jenis ini merupakan kegiatan komunikasi yang terjadi apabila melibatkan individu ataupun kelompok yang memiliki tingkatan sama.

Contoh pada komunikasi jenis ini adalah diskusi yang oleh sesama manager lakukan, diskusi yang direktur dan kolega / partner perusahan kerja lakukan, diskusi antara karyawan yang memiliki jabatan sama, dan hal – hal yang serupa.

Komunikasi jenis ini memiliki tujuan untuk saling memberikan informasi dan masukan antara individu / kelompok yang satu dengan yang lain.

Fungsi Komunikasi Organisasi

Komunikasi memiliki sangat banyak manfaat untuk kehidupan manusia, di bawah ini beberapa contoh umum fungsi dari komunikasi.

  1. Untuk melakukan interaksi kepada orang lain.
  2. Untuk memudahkan manusia dalam mengungkapkan perasaan dan emosi.
  3. Komunikasi berfungsi untuk mempengaruhi orang lain. Komunikasi juga memiliki fungsi untuk mempengaruhi orang lain. Dengan berkomunikasi individu satu dapat mengubah pemikiran, ide, atau gagasan yang individu lain miliki. 
  4. Sebagai sarana untuk menyampaikan isi pikiran
  5. Sebagai metode untuk menyampaikan informasi.
  6. Untuk menambah wawasan pengetahuan kita pada berbagai macam bidang.
  7. Komunikasi bisa berguna untuk merundingkan dan membuat keputusan pada suatu kelompok tertentu.
  8. Dapat menjaga keutuhan suatu organisasi.
  9. Sebagai kegiatan untuk mengisi waktu luang. Dalam kegiatan sehari – hari pasti ada saat dimana kalian memiliki waktu luang bukan? umumnya manusia tanpa kita sadari mengisi waktu luang tersebut dengan berkomunkasi kepada orang lain.
  10. Untuk meningkatkan rasa persaudaraan antar anggota yang ada di dalam organisasi.
  11. Untuk akultuasi diri. Setiap manusia mempunyai kebutuhan untuk akualisasi dengan komunikasi manusia dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
  12. Merupakan suatu metode untuk menerima atau mendapatkan informasi.
  13. Untuk hiburan. Komunikasi sangat berperan penting dalam sebuah hiburan salah satu contohnya adalah stand up comedy, drama, puisi, atau yang lainnya.
  14. Dengan komunikasi kita bisa meminta tolong. Orang lain tidak akan bisa mengetahui kita sedang membutuhkan pertolongan apabila kita tidak mengatakannya. Mengatakan kita membutuhkan pertolongan itu juga sudah termasuk kedalam komunikasi.
  15. Untuk emudahkan organisasi dalam mencapai tujuan bersama.
  16. Untuk meningkatkan relasi sosial manusia. Sebagai manusia kita adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri, salah satu untuk meningkatkan relasi sosial adalah dengan komunikasi.

Contoh tersebut merupakan sebagian kecil dari fungsi komunikasi di dalam organisasi. Masih ada banyak sekali fungsi – fungsi lain yang tidak dapat Beritaku.id sebutkan.

Di bawah ini adalah contoh lain fungsi komunikasi dalam organisasi yang para ahli kemukakan.

Fungsi Menurut Dedy Mulyana Penulis Buku Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar

Dedy mulyana, mahasiswa ilmu komunikasi yang mendengar nama tersebut pasti sudah tidak asing lagi tentunya.

Komunikasi Organisasi
Komunikasi dalam Organisasi (Dictio)

Ia merupakan orang yang menulis buku berjudul Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, yang saat ini buku tersebut mungkin menjadi salah satu buku wajib yang harus dibaca oleh mahasiswa komunikasi.

Dedy Mulyana menjelaskan jika fungsi komunikasi dapat terbagi menjadi empat, yaitu :

Fungsi Komunikasi Sosial

Maksud dari fungsi komunikasi sosial adalah komunikasi yang kita lakukan dengan orang – orang pada sekitar lingkungan kehidupan kita.

Berkomunikasi akan membuat kita bisa untuk melakukan pembentukan kosep diri, menunjukkan konsep diri, melakukan kelangsungan hidup, dan untuk menjalin hubungan orang lain.

Konsep diri merupakan suatu bentuk pandangan mengenai diri kita. Hal tersebut pastinya hanya bisa kita capai ketika kita melakukan komunikasi dengan orang lain.

Proses terbentuknya konsep diri umumnya terjadi saat kita berinteraksi dengan lingkungan terdekat kita seperti keluarga dan teman – teman dekat.

Jika tidak ada interaksi dalam bentuk komunikasai, kita tidak akan bisa menilai serta mengenal terhadap diri kita sendiri. Salah satu cara mengetahui sifat kita sebenar – benarnya adalah dengan mendengar perkataan yang orang lain ucapkan.

Fungsi Komunikasi Ekspresif

Dedy Mulyana juga menyebutkan jika komunikasi memiliki fungsi ekspresi atau secara garis besar dapat dikatakan jika komunikasi bisa kita gunakan sebagai bentuk untuk menunjukan perasaan, ekspresi, dan emosi yang sedang kita rasakan.

Contohnya saja ketika ada orang yang sedang marah biasanya mereka mengunkapkannya dengan menggunakan komunikasi verbal berbicara dengan nada yang tinggi.

Orang yang sedang menyesal berbicara dengan nada yang rendah, atau yang lainnya.

Fungsi Komunikasi Ritual

Istilah ritual pada konteks tersebut mungkin akan lebih cocok menggunakan kata religi, karena fungsi komunikasi ritual biasanya terwujud saat sedang acara keagamaan, adat, atau acara sakral lainnya.

Contoh fungsi komunikasi ritual adalah ketika kita mengucapkan sumpah, janji, ataupun ketika sedang berdoa.

Fungsi Komunikasi Instrumental

Lalu fungsi komunikasi yang terakhir menurut Dedy Mulyana adalah fungsi instrumental.

Komunikasi instrumental merupakan komunikasi yang biasanya memiliki tujuan untuk memberikan suatu informasi, menghibur, mengajar, mendorong, meyakinkan, mengubah sikap, dan untuk mempersuasi.

Kita pasti pernah berusaha membujuk seseorang dengan cara berkomunikasi supaya orang tersebut mau mengikuti kehendak kita. Hal tersebut merupakan salah satu contoh fungsi komunikasi instrumental dimana kita mempengaruhi orang lain.

Secara garis besar fungsi komunikasi instrumental juga terbagi lagi menjadi 2 jenis, yaitu fungsi instrumental jangka panjang dan jangka pendek.

Contoh wujud fungsi jangka panjang misal adalah saat kita ingin berbagi ilmu pengetahuan lalu kita menjadi pembicara di depan umum atau public speaking. Itu merupakan fungsi instrumental jangka panjang dalam bentuk mengajar.

Sedangkan contoh wujud fungsi instrumental jangka pendek adalah ketika kita mempengaruhi orang lain untuk keuntungan kita pribadi. Contoh nyatanya misal saat kita akan membeli suatu barang di toko lalu kita menawarnya dan penjual memberikannya.

Fungsi Menurut Menurut Gordon I. Zimmerman

Menurut Gordol I. Zimmerman komunikasi dapat berfungsi untuk menyelesaikan semua tugas penting pada kehidupan manusia. Mulai dari untuk memenuhi sandang dan pangan, sampai untuk memenuhi kebutuhan kepuasan diri.

Baik seperti itulah artikel dari Beritaku.id kali ini yang membahas mengenai komunikasi. Mudahan – mudahan artikel tersebut bisa bermanfaat dan membantu menambah wawasan kita semuanya.

Baca Juga Beritaku: Retorika Aristoteles: Epideiktik, Forensik, Deliberatif Teori Sejak 324 SM

Mohon maaf apabila ada kesalahan kata dalam artikel tersebut, jika ada yang dirasa kurang menurut pembaca Beritaku.id bisa tuliskan pada kolom komentar yang ada di bawah ini. Terimakasih.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *