Patikan Kebo atau daun biji kacang, merupakan tumbuhan gulma liar, yang dapat mengganggu lahan pertanian dan perkebunan. Namun tidak banyak yang mengetahui, bahwa tanaman yang biasa tumbuh liar tersebut, memiliki banyak keistimewaan.
Beritaku.id, Lestari – Bumi merupakan taman dunia, yang mengerti akan kebutuhan setiap makhluk hidup. Adapun bentuk dari rasa kasih sayangnya terhadap manusia adalah, dengan cara menumbuhkan berbagai tanaman yang bermanfaat.
Salah satu dari karunia alam yang berguna tersebut adalah Daun Patikan Kebo. Walaupun merupakan seonggok gulma liar, siapa sangka jika alam telah merubahnya menjadi tanaman herbal bernutrisi.
Oleh: Novianti Lavlia (Penulis Lestari)
Tanaman Patikan Kebo & Kandungan Nutrisinya
Tumbuhan herbal ini, hampir seluruh bagian tubuhnya bermanfaat bagi manusia. Karena jenisnya yang merupakan tanaman liar, wilayah tumbuhnya dapat merambat dimana saja. Contohnya seperti pada pekarangan rumah, tepian sungai, jalan raya, dan juga padang rumput.
Jika ingin memetiknya, pastikan tidak menyentuh bagian batang atau daunnya, karena mengandung getah yang beracun bagi kulit.
Nama Latin Tanaman Patikan Kebo
- Nama ilmiah: Euphorbia Hirta
- Klasifikasi lebih tinggi: Euphorbia
- Famili: Euphorbiaceae
- Spesies: E. Hirta
- Tingkatan takson: Spesies
- Kerajaan: Plantae
Nama Lain Tanaman Patikan Kebo
- Melayu: Daun biji kacang
- Filipina: Gatas – gatas dan Tawa-tawa
- Jakarta: Gelang susu dan Gendong anak
- Jawa: Kukon – kukon dan patikan
- Madura: Kak – sekakan
- Ternate: Isi maibi
- Tidore: Isu gibi
- Halmahera: Sosononga
Sebagai jenis tanaman herbal, seluruh bagian tumbuhan ini memiliki kandungan yang dapat berfungsi sebagai antibakteri, antioksidan, dan juga antiinflamasi.
Adapun semua zat yang terdapat dalam kandungannya adalah:
- Asam askorbat (vitamin C)
- Beta-sitosterol
- Euphorbin
- Flavonoid
- Gallic-acid
- Kaempferol
- Quercetin
- Saponin
- Tanin
Selain itu, tanaman liar ini juga mengandung banyak nutrisi, yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Contohnya adalah:
- Natrium
- Kalium
- Kalsium
- Lithium
- Vitamin C
- Fenolik
- Beta-karoten
Morfologi Tanaman Patikan Kebo
Selain dapat bertahan hidup selama satu tahun dan berkembang biak dengan bijinya, masih ada lagi ciri-ciri lain dari gulma ini. Contohnya adalah:
Bagian Batang
Memiliki batang yang lunak, sehingga hampir tidak kuat untuk dapat menyangga seluruh daunya yang rimbun. Selain itu, memiliki getah berwarna putih susu yang kental, dan warna batang hijau kecoklatan.
Ciri lainnya adalah, batangnya selalu tumbuh lurus ke atas, dengan percabangan yang keluar melalui pangkal batang, dan buah berwarna kuning. Besar dari buahnya dapat mencapai hingga dua milimeter
Bagian Daun
Memiliki daun yang berwarna hijau keunguan, dengan bentuk tepinya yang bergerigi. Selain itu, bagian permukaan daunnya berbulu, dengan ukuran helainya yang dapat mencapai 2,5 – 5 cm.
Dan ciri yang paling khas adalah, daunnya yang berwarna hijau dan berbentuk seperti segitiga mengerucut pada ujungnya, dan saling berhadapan
Akar
Akar pada tanaman herbal ini merupakan akar serabut, dengan panjang antara tiga hingga lima milimeter
Manfaat Patikan Kebo Untuk Penyakit
Walaupun terlihat tidak seperti tanaman herbal, Patikan Kebo memiliki banyak manfaat bagi manusia. Kandungan nutrisi yang terdapat pada setiap bagian tumbuhan liar ini, dapat mengobati ataupun mencegah beberapa penyakit.
1. Mengobati gangguan pernafasan
Salah satu manfaat dari tanaman herbal ini adalah, dapat mengobati berbagai gangguan pernafasan. Kandungan sejenis obat antiastatik yang terdapat di dalamnya, dapat berfungsi untuk melegakan saluran pernafasan atau asma.
Selain dapat mengobati asma, tanaman ini juga dapat berguna sebagai tradisional remedi, untuk penyakit tenggorokan, dan bronkitis.
2. Menyehatkan kondisi kulit
Tumbuhan bermanfaat ini, juga dapat mengobati iritasi kulit. Kandungan antioksidannya, dapat mempercepat proses penyembuhan, dan juga merangsang aliran darah ke kulit. Oleh karenanya, pertumbuhan sel-sel baru pun dapat terjadi secara lebih cepat.
Selain itu, tanaman ini juga dapat berfungsi sebagai krim untuk kulit, agar dapat terlihat lebih sehat, dan memperlambat proses penuaan.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan mengobati berbagai infeksi
Tanaman ini juga mengandung zat yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengobati infeksi telinga, infeksi mata dan gejala konjungtivitis. Fakta lain juga mengatakan, bahwa tanaman herbal ini juga berguna sebagai nutrisi tambahan, dalam bentuk ekstrak.
4. Mengobati sakit perut
Manfaat lain dari tanaman ini adalah, dapat mengobati sakit perut seperti diare, dengan cara mengolah bagian akarnya menjadi minuman obat. Air rebusan dari akar tersebut, terbukti dapat melancarkan pekerjaan dinding usus.
Namun tetaplah memastikan, agar mengkonsumsinya dengan takaran yang tepat, karena tetap ada efek samping dari obat herbal ini. Salah satunya adalah, dapat membuat rasa mual yang tidak tertahankan.
5. Meningkatkan gairah seksualitas
Tanaman liar ini ternyata juga dapat bermanfaat sebagai suplemen alami, untuk memperbaiki gairah seksualitas dan juga kesuburan pria. Pada dosis tertentu, tumbuhan ini memiliki daya untuk meningkatkan libido dan fertilitas.
Oleh sebab itu, tumbuhan ini juga sangat baik bagi para pria, yang sedang merencanakan program memiliki keturunan.
6. Mengurangi pembengkakan karena gigitan ular
Kandungan anti radang yang terdapat pada tanaman gulma ini, ternyata dapat mengurangi pembengkakan karena gigitan ular. Selain itu, manfaat lainnya juga dapat berguna sebagai obat penawar racun dari bisa ular
7. Perlindungan dari serangan radikal bebas
Fungsinya yang dapat melindungi diri dari serangan radikal bebas, merupakan salah satu khasiat dari senyawa antioksidan, yang terdapat di dalamnya.
Melindungi diri dari serangan tersebut sangatlah penting, mengingat radikal bebas adalah penyebab dari rusaknya sel-sel vital dalam tubuh. Kerusakan sel yang terlanjur parah, dapat mengakibatkan penuaan dini dan kanker.
Cara Mengolah Patikan Kebo & Resep Minuman Sehat
Untuk dapat mengolah tanaman herbal ini menjadi minuman sehat, caranya adalah dengan merebusnya terlebih dahulu. Setelah itu, minumlah air rebusan tersebut selagi masih hangat. Sebelum merebusnya, jangan lupa untuk mencucinya dengan air panas.
Agar tubuh tetap sehat dan bugar, minumlah air rebusan tersebut secara rutin, minimal sehari sekali. Pastikan tidak mengkonsumsinya secara berlebihan, karena dapat menimbulkan mual sebagai efek sampingnya.
Beberapa resep minuman sehat yang berasal dari tanaman herbal ini, adalah sebagai berikut:
1. Meringankan gejala asma
- Ambil segenggam daun herbal yang sudah kering.
- Rebus dengan 2-3 gelas air, hingga mendidih.
- Kemudian saring setelah dingin.
- Minum sebanyak 2 kali sehari dengan takaran ½ gelas, pada pagi dan sore hari.
2. Mengobati gejala diare
- Siapkan tanaman herbal sebanyak 15-24 gr.
- Tambahkan dengan gula pasir apabila feses berdarah, dan tambahkan gula aren, apabila berlendir.
- Kemudian masak dengan air melalui cara pengukusan atau tim.
- Minum ketika masih hangat
3. Menghilangkan gejala flu
- Siapkan daun herbal sebanyak 1/2 genggam
- Kemudian cuci hingga bersih, sebelum merebusnya dengan 3 gelas air hingga hanya tersisa 3/4 nya.
- Tambahkan madu secukupnya saat masih hangat, dan konsumsi sebanyak 2 kali sehari.
4. Meringankan gejala bronchitis
- Siapkan daun herbal sebanyak 1/3 genggam, lalu cuci hingga bersih.
- Giling daun hingga halus, kemudian tambahkan dengan air matang 3/4 cangkir, dan madu 1 sendok makan.
- Peras ramuan, dan kemudian saring airnya, untuk konsumsi 2 kali sehari.
5. Sebagai obat batuk
- Ambil 20 gram daun herbal yang masih segar.
- Rebus dalam 2 gelas air selama 15 menit, kemudian saring.
- Konsumsi sebanyak dua kali sehari, dengan takaran setengah gelas setiap kali minum.
6. Ramuan untuk obat kencing tidak lancar
- Siapkan tanaman herbal yang masih segar
- Tambahkan dengan air secukupnya, dan rebus hingga mendidih.
- Saring terlebih dahulu, sebelum mengkonsumsinya, sebanyak 2 kali sehari.
7. Menghilangkan bisul atau abses
- Ambil tanaman herbal segar sebanyak 60 gram.
- Tambahkan 120 gram tahu putih.
- Kukus atau tim selama 15 menit, sebelum mengkonsumsinya sebagai makanan.
Efek Samping Mengkonsumsi Patikan Kebo
- Walaupun memiliki banyak manfaat, namun apabila mengkonsumsinya secara berlebihan, tanaman ini dapat menyebabkan rasa mual.
- Efek samping lainnya adalah, apabila menyentuh bagian yang bergetah dengan tangan telanjang, dapat mengakibatkan alergi dan iritasi kulit. Oleh karena itu, ada baiknya selalu menggunakan sarung tangan, ketika ingin memetiknya
- Walaupun tergolong sebagai tanaman herbal, namun terlarang untuk ibu hamil, karena dapat menyebabkan kontraksi pada rahim. Dan apabila hal tersebut terjadi, akan berpotensi keguguran.
Tips Penyimpanan Patikan Kebo
Metode penyimpanan tanaman herbal ini agar dapat bertahan lebih lama, sebaiknya menggunakan metode pengeringan. Jika melakukan prosesnya dengan benar, dapat membuatnya awet, dan bertahan hingga sekitar 1-3 tahun.
Berikut ini adalah tahapan cara penyimpanan bagian tanaman herbal, dengan menggunakan metode pengeringan.
- Tahap pertama, ikatlah tanaman menjadi satu ikatan, dengan diameter antara 0,5 hingga 1,5 inci
- Setelah itu keringkan tanaman yang telah terikat dengan cara menggantungnya, pada rak pengering.
- Tempatkan rak pengering pada area yang hangat dan kering. Jangan lupa juga untuk memastikan, ruangan memiliki ventilasi udara yang cukup
- Biarkan tanaman mengering selama tiga sampai tujuh hari
- Untuk bagian yang sudah berbentuk bubuk, tempatkan pada wadah penyimpanan yang kering dan tertutup
- Sedangkan untuk bagian yang kering dan masih berupa tanaman utuh, potong kecil-kecil dahulu. Barulah setelah itu, simpan pada wadah yang kering dan tertutup
- Letakkan wadah pada tempat yang tidak terkena cahaya secara langsung, dan jauh dari suhu panas
Persebaran Patikan Kebo di Indonesia
Tumbuhan liar ini, sebenarnya merupakan tanaman tropis dari india dan Australia. Namun berdasarkan persebarannya, tanaman ini juga sudah dapat tumbuh di negara tropis seperti Indonesia, Filipina, China, Jepang dan juga Taiwan.
Selain di Asia, Patikan Kebo juga terdapat di Mauritius, Kepulauan Pasifik, Kaledonia Baru, Hawai, Polinesia, Guam, Fiji dan Kepulauan Galapagos.
Gulma liar ini dapat hidup di berbagai tempat terbuka, seperti kebun yang tidak terawat, sepanjang jalan maupun sekitar pantai. Namun selain itu, tanaman ini juga dapat hidup pada tempat terbuka lainnya, hingga ketinggian 1.400 m di atas permukaan laut.
Penutup
Patikan Kebo merupakan tanaman herbal yang sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Namun terlepas dari fakta tersebut, tetap ada baiknya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, sebelum mengkonsumsinya.
Selain untuk memastikan tentang manfaatnya, juga untuk tetap menjaga, agar terhindar dari efek samping yang mungkin timbul, karena salah menakarnya.
