Perairan Indonesia
1920x1080 Wallpaper

Mengenal Perairan Indonesia Dengan 17.504 Pulau dan Keragaman Ikannya

Diposting pada

Bukan rahasia, perairan Indonesia merupakan salah satu yang kekayaan alam yang melimpah di dalamya. Simak serba-serbi informasi yang terkait dengan perairam Indonesia serta hasil lautnya berikut ini.

Beritaku.id, Berita Budaya – Tahukah bahwa Indonesia merupakan negara paling luas di Asia Tenggara? Nah, selain menjadi negara terluas di Asia Tenggara, Indonesia masuk urutan ke-15 dalam daftar negara terbesar di dunia.

Ditulis Oleh: Veronika (Penulis Berita Budaya)

Jika dijumlah secara keseluruhan, Indonesia memiliki luas wilayah 7,81 juta kilometer persegi. Angka tersebut merupakan rujukan dari situs web daring milii Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut. Tentu saja jumlah tersebut sudah termasuk darat dan laut.

Seberapa luaskah wilayah perairan di Indonesia?

Perairan Indonesia
Indonesia memiliki wilayah laut yang luas

Apabila dibandingkan dengan daratan, laut di Indonesia jauh lebih luas. Hal ini terbukti bahwasanya negara ini punya luas laut hingga 71%, sedangkan luas daratannya sekitar 29%. Menakjubkan bukan?

Mengingat luas wilayah lautnya, Indonesia juga memiliki julukan sebagai negara maritim. Berikut ini merupakan ciri-ciri khusus negara maritim.

1. Dikelilingi oleh perairan dan laut

Tepat sekali, Indonesia merupakan negara yang wilayahnya dikelilingi oleh perairan dan juga laut. Maka dari alasan tersebut membuatnya tergolong ke dalam salah satu negara maritim.

2. Memiliki wilayah laut yang luas

Wilayah laut Indonesia sangat luas. Terbentang dari Sabang sampai Merauke, kemudian negara Indoneisa juga punya luas lautan sekitar 3,25 juta kilometer persegi dan Zona Ekonomi Eksklusif seluas 2,55 juta kilometer persegi.

3. Biasanya merupakan negara kepulauan

Tidak diragukan lagi, Indonesia merupakan salah satu negara kepulauan terbanyak. Selain memiliki pulau besar, negara ini juga terdiri dari pulau-pulau kecil berpenghuni maupun tidak. Banyak pulau kecil di sini yang akhirnya dikelola para investor atau pemerintah sehingga sektor wisatanya sangat maju.

4. Sebagian besar penduduknya adalah nelayan

Perikanan merupakan sektor andalan pembangunan nasional Indonesia. Tentu saja hal ini tidak bisa lepas dari peranan penduduk Indonesia. Maka tidak sedikit dari warga Tanah Air yang bekerja sebagai nelayan kecil di laut atau mengelola tambak. 

5. Kekayaan alam dan lautnya besar

Indonesia memiliki wilayah perairan yang luas, alhasil kekayaan alam dan lautnya sangat besar. Potensi kelautan dan juga perikanan di negara ini sangat besar. Tidak hanya diambil ikannya saja, banyak tambang serta berbagai hasil laut menjadi komoditas ekspor yang nyaris terus ada.

Bukan sekadar julukan saja, Indonesia sudah ditetapkan sebagai negara kepulauan dan juga negara maritim secara tertulis di United Nations Convention on The Law of The Sea (UNCLOS) tahun 1982, yang terkenal dengan nama Archipelagic State Principle atau Prinsip Negara Kepulauan.

Tidak hanya diambil kekayaan alam dan lautnya saja. Negara maritim memiliki potensi wisata yang lebih besar. Tak heran, Indonesia kerap menjadi destinasi wisata menarik bagi pecinta alam, terutama pantai dan laut.

Kemajuan teknologi dapat membantu pemerintah dan badan terkait untuk melakukan pendataan secara akurat dan mutakhir. Selanjutnya hal tersebut sudah dilakukan oleh Badan Geospasial (BIG) serta Pusat Hidrografi dan Oseanografi (Pushidros) TNI AL sejak tahun 2015 dalam rangka pengelolaan dan pemanfaatan potensi laut Indonesia.

Baca Juga Beritaku: Pulau Kecil Di Indonesia Tidak Berpenghuni, Daftar 10 Terpencil

Pembagian Wilayah Perairan Di Indonesia

Perairan Indonesia

Dari data perolehan BIG dan Pushidros TNI AL, perlu diketahui bahwa terdapat pembagian wilayah perairan laut di Indonesia. Berikut ini merupakan data terbaru dari kewilayahan laut Indonesia tahun 2018.

1. Jumlah pulau

Indonesia terdiri dari 17.504 pulau namun jumlah yang sudah dibakukan dan tersubmisi ke PBB baru 16.056 pulau saja.

2. Luas Indonesia secara keseluruhan

Secara keseluruhan Luad Indonesia mencakup luas darat dan perairan yang termasuk ke dalam Negara Kesatuan Indonesia. Luas Indonesia secara keseluruhan adalah 8, juta kilometer persegi.

3. Luas total perairan

Berdasarkan data perolehan BIG dan juga Pushidros AL, luas total perairan Indonesia adalah 6,4 juta kilometer persegi.

4. Perairan pedalaman dan perairan kepulauan

Luas wilayah kedaulatan Indonesia mencakup perairan pedalaman dan perairan kepulauan, yaitu mencapai 3.110.000 kilometer persegi.

5. Laut teritorial

Di Indonesia, laut teritorial termasuk jalur laut yang berbatasan dengan perairan kepulauan atau juga perairan internal. Kedaulatan laut teritorial juga meliputi ruang udara di atasnya, serta dasar laut dan tanah di bawah. Adapun luas teritorial Indonesia mencapai  290 ribu kilometer persegi.

6. Zona Ekonomi Eksklusif

Zona Ekonomi Eksklusif merupakan zona seluas 200 mil dari garis pantai. Selanjutnya di dalam zona tersebut, negara pantai memiliki hak atas kekayaan alam dan berhak untuk menggunakan kebijakan hukum, melakukan navigasi, terbang di atas serta menanam kabel dan pipa. Sehingga Indonesia memiliki luas Zona Ekonomi Eksklusif sekitar 3 juta kilometer persegi.

7. Landas kontinen

Kemudian Di Indonesia, Landas Kontinen adalah dasar laut lanjutan dari kontinen atau benua secara geologi atau geomorfologinya. Tanah Air memiliki luas landas kontinen mencapai 2,8 juta kilometer persegi.

8. Panjang garis pantai

Berdasarkan UU No. 41 Tahun 2011, garis pantai adalah garis pertemuan daratan dan juga lautan yang terpengaruh pasang-surut air laut. Panjang garis pantai di Indonesia adalah 108 ribu km.

9. Zona tambahan

Zona Tambahan Indonesia merupakan zona selebar tak lebih dari 24 mil laut yang diukur dari garis pangkal, yakni tepatnya dari lebar laut teritorial. Luas Zona Tambahan Indonesia adalah  270 kilometer persegi.

Berapakah jumlah pulau yang ada di Indonesia?

perairan indonesia

Indonesia merupakan salah satu negara yang menerima julukan sebagai negara kepulauan. Kemudian menurut Undang-undang Nomor. 32 Tahun 2014, kepulauan merupakan gugusan pulau, termasuk bagian pulau serta perairan di antara pulau dan wujud alamiah lain yang berhubungan secara erat. Oleh sebab itu, kepulauan merupakan kesatuan dari geografi, ekonomi, pertahanan, keamanan dan politik hakiki atau sejarah beranggapan demikian.

Untuk menjadi negara kepulauan, suatu negara harus memenuhi beberapa syarat. Adapun syarat tersebut meliputi kondisi geografis, sejarah, ekonomi, serta juga politik. Penetapan Indonesia sebagai negara kepulauan tertuang pada dua pasal di  dalam UNCLOS tahun 1982, tepatnya Pasal 46 dan Pasal 7.

Luas daratan negara Indonesia adalah 2,01 juta kilometer persegi. Indonesia merupakan negara kepulauan sehingga daratan yang dimaksud merupakan luas keseluruhan dari semua pulau di Indonesia.

Kemudian berdasarkan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2014, pulau merupakan wilayah daratan yang terbentuk secara alami. Pulau ada di atas permukaan air sewaktu laut pasang dan keberadaannya dikelilingi oleh air. 

Indonesia memiliki pulau sebanyak 17.504. Jumlah tersebut belum semuanya terdaftar ke PBB. Setidaknya sudah ada 16.056 pulau yang dibakukan dan disubmisi ke PBB.

Baca Juga Beritaku: Potensi Ekonomi Tertidur, Di Perairan Laut Dalam Dan Pulau Kecil

Daftar nama ikan laut beserta nama ilmiahnya

perairan indonesia

Sudah jelas bagaimana Indonesia bisa termasuk ke dalam golongan negara maritim bukan? Salah satunya ialah karena banyaknya penduduk yang bekerja sebagai nelayan dan menggantungkan kehidupannya dari hasil laut.

Sebagai masyarakat Indonesia, lebih baik kita mengenal ragam ikan laut agar bisa membedakannya. Berikut ini merupakan daftar nama ikan laut beserta nama latinnya. Yuk, simak selengkapnya!

  1. Bandeng (Chanos chanos)
  2. Baronang angin (Siganus javus)
  3. Baronang batik (Siganus vermiculatus)
  4. Ikan Baronang kalung (Siganus virgatus)
  5. Baronang lada (Siganus stellatus)
  6. Ikan Baronang susu (Siganus canaliculatus)
  7. Baronang tompel (Siganus guttatus)
  8. Belanak (Valamugil seheli)
  9. Bonito atlantik (Sarda sarda)
  10. Cakalang (Katsuwonus pelamis)
  11. Cucut ronggeng (Eusphyra blochii)
  12. Cucut tokek atau cucut kembang (Stegostoma fasciatum)
  13. Hiu banteng (Carcharhinus leucas)
  14. Ikan Hiu harimau (Galeocerdo cuvier)
  15. Hiu martil (Sphyrna spp.)
  16. Hiu paus, cucut geger-lintang (Rhincodon typus)
  17. Julung-julung (Hemirhamphus var)
  18. Kakap hitam (Lobotes surinamensis)
  19. Ikan Kakap batu (Labotes surinamensis)
  20. Kakap merah (Lutjanus campechanus)
  21. Kakap putih (Lates calcarifer)
  22. Kerapu (Epinephelus pachycentru)
  23. Kerapu bebek atau kerapu tikus (Cromileptes altivelis)
  24. Ikan Kerapu harimau (Epinephelus fuscoguttatus)
  25. Kerapu kayu (Epinephelus tauvina)
  26. Kerapu merah (Plectropomus leopardus)
  27. Kembung lelaki (Rastrelliger kanagurta)
  28. Ikan Kembung perempuan (Rastrelliger brachysoma)
  29. Kembung (Rastrelliger faughni)
  30. Kod atlantik (Gadus morhua)
  31. Ikan Kod pasifik (Gadus macrocephalus)
  32. Kod greenland (Gadus ogac
  33. Ikan-kodok maluku (Histiophryne psychedelica)
  34. Senangin (Eleutheronema tetradactylum)
  35. Senangin kuning (Eleutheronema tridactylum)
  36. Senohong (Leptomelanosoma indicum)
  37. Sumbal (Polydactylus plebeius)
  38. Kuda laut (Hippocampus bargibanti)
  39. Kuwe (Caranx sexfasciatus)
  40. Layang (Detapterus pusailus)
  41. Layang anggur atau malalugis (Decapterus kurroides)
  42. Ikan Layang benggol (Decapterus russelli)
  43. Layang biru (Decapterus macarellus)
  44. Ikan Layang deles (Decapterus macrosoma)
  45. Layang ekor merah (Decapterus tabl)
  46. Layur (Trichiurus lepturus)
  47. Lemadang (Coryphaena hippurus)
  48. Lepu angin (Scorpaena guttata)
  49. Ikan Lepu ayam (Pterois volitans)
  50. Lepu tembaga (Synanceia horrida)
  51. Makarel (Scomber scombrus)
  52. Bonito (Sardini)
  53. Manyung (Ariidae)
  54. Pari (Batoidea)
  55. Pari manta (Manta birostris)

Jenis Ikan Bagian 2:

  1. Ikan salem (Salmo salar)
  2. Sarden (Alosa pseudoharengus)
  3. Lemuru (Sardinella)
  4. Selar bentong (Selar crumenophthalmus)
  5. Selar jalu-jalu (Selar boops)
  6. Ikan Selar kuning (Selaroides leptolepis)
  7. Selar batang (Alepes kleinii)
  8. Selar bulat (Alepes djedaba)
  9. Ikan Selar papan (Alepes vari)
  10. Selar ubur-ubur (Alepes melanoptera)
  11. Ikan Selar como (Atule mate)
  12. Selar tetengkek (Megalaspis cordyla)
  13. Setuhuk biru, setuhuk loreng (Makaira mazara)
  14. Ikan Setuhuk hitam (Makaira indica)
  15. Setuhuk putih (Kajikia audax)
  16. Ikan tumbuk (Tetrapturus angustirostris)
  17. Jangilus atau layaran indo-pasifik (Istiophorus platypterus)
  18. Layaran atlantik (Istiophorus albicans)
  19. Todak, ikan pedang (Xiphias gladius)
  20. Tenggiri (Scomberomorini)
  21. Ikan Tenggiri laki, tenggiri fajar (Acanthocybium solandri)
  22. Tenggiri melayu (Scomberomorus commerson)
  23. Tenggiri papan (Scomberomorus guttatus)
  24. Ikan terbang (Exocoetidae)
  25. Terubuk (Hilsa toll)
  26. Teri (Stolephorus commersonii)
  27. Tongkol abu-abu (Thunnus tonggol)
  28. Ikan Tongkol komo (Euthynnus affinis)
  29. Tongkol krai (Auxis thazard)
  30. Tongkol lisong (Auxis rochei)
  31. Tuna kecil (Euthynnus alletteratus)
  32. Ikan Tuna sirip kuning (Thunnus albacores)
  33. Tunaa sirip hitam (Thunnus atlanticus)
  34. Tuna mata besar (Thunnus obesus)
  35. Cakalang (Katsuwonus pelamis)
  36. Madidihang, tuna sirip kuning (Thunnus albacares)
  37. Tatihu (Thunnus maccoyii)
  38. Tuna albakora (Thunnus alalunga)
  39. Tuna karasik (Thunnus karasicus)
  40. Ikan Tuna mata besar (Thunnus obesus)
  41. Tuna sirip biru (Thunnus thynnus)
  42. Ikan Tuna sirip biru pasifik (Thunnus orientalis)
  43. Tuna sirip hitam (Thunnus atlanticus)
  44. Skombride (Scombridae)

Baca Juga Beritaku: Optimalisasi Pemanfaatan Pulau Kecil Di Batas Teritorial RI

Ikan Di Perairan indonesia Memiliki Banyak kandungan Gizi

Sebagian besar jenis ikan di atas bisa ditemukan di perairan Indonesia, beberapa di antaranya merupakan ikan yang kerap menjadi bahan makanan atau jenis yang dapat dikonsumsi.

Ikan laut terkenal akan rasanya yang nikmat dan juga kandungan nutrisi lengkap untuk tubuh, beberapa kandungan gizi di dalamnya sangat bermanfaat untuk tubuh.

Adapun kandungan gizi tersebut, yaitu omega 3, protein dan vitamin D, Mengkonsumsi ikan laut sebagai makanan sehari-hari sangat baik untuk tubuh.

Selain bergizi tinggi, makanan ini dapat menjaga kesehatan organ dan mencegah risiko berbagai penyakit.

Sayangnya saat ini laut sudah tercemar sehingga banyak ikan laut yang mengandung merkuri.

Maka supaya tak keracunan zat berbahaya ini, ada baiknya kita harus mengurangi porsi konsumsi ikan dan memilih jenis yang hendak diolah secara cermat.

Sebaiknya pilihlah jenis ikan besar dan mengikuti pedoman penyajian ikan menurut FDA. Konsumsi ikan selama masa hamil memang baik namun usahakan untuk memilih ikan yang tak mengandung merkuri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *