Pasien Covid19 Bulukumba
Bupati Bulukumba memberikan pernyataan bahwa Pasien Covid19 Bulukumba, Tidak akan menulahkan setelah meninggal

Pasien Covid19 Bulukumba, Meninggal Dunia, Bupati: Jangan Takut!

Diposting pada

Duka menyelimuti Bulukumba, Pasien positif Covid19 dinyatakan meninggal dunia di RSUD Sulthan Daeng Radja.

Beritaku.id, Kesehatan – Dunia ini hanyalah tempat persinggahan untuk menuju kampung akhirat. Pada hakikatnya, semakin hari kita semakin menjauh dari alam dunia untuk menuju alam akhirat. Antara kedua alam ini ada suatu pemisah, yaitu kematian.

Kematian akan menjadi pemutus segala kenikmatan dan kebahagiaan yang dirasakan di dunia. Harta kekayaan, jabatan, dan keluarga semua akan ditinggalkan.

Setiap jiwa pasti akan merasakan yang namanya kematian (Q.S Ali Imran: 185).

Semua yang bernyawa pada masanya akan menjadi beku tak benafas, begitulah siklus hidup diatur oleh sang khalid.

Pasien Covid19 Meninggal Dunia di RSUD Bulukumba

Pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bulukumba, yang berinisial ‘Y’ dikabarkan meninggal dunia pada hari ini, Rabu 17 juni 2020 dan dinyatakan positif Covid19.

Beritaku: Forum Pemuda Kindang Bulukumba Berbagi, Warga Positif Covid-19,

Daud Kahal, Juru bicara (Jubir) Tim Gugus Covid19 Kabupaten Bulukumba, kepada Beritaku.id menuturkan, bahwa hasil Swab yang diterima RSUD Bulukumba menyatakan bahwa ‘Y’ Positif Covid19.

“Berdasarkan hasil Laboratorium RSUD Sinjai, sebagaimana yang kami terima dari pihak RSUD Bulukumba, ‘Y’ Positif”” Ujarnya, (Rabu, 17 juni 2020)

Dalam hal ini, Alm. ‘Y’ akan dimakamkan secara protokol Covid-19, di kampung halamannya di Barabba, Desa Bialo.

Andi Muhammad Syukri Andi Sappewali selaku Bupati Kabupaten Bulukumba kepada Wartawan, Ia menyampaikan rasa haru dan turut berduka atas berpulangnya alm. ‘Y’

“Semoga Almarhumah diterima di sisi Allah SWT, dan untuk keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran”. ungkapnya.

Saat ditanya mengenai issu penolakan mayat Alm. ‘Y’, Andi Syukri menegaskan bahwa Pasien Covid19 setelah meninggal dunia dan dimakamkan, maka virusnya tidak akan menular lagi.

Beritaku: Layanan Gugus Tugas Covid 19 Sulsel Lamban

“Masyarakat tidak perlu ragu-ragu, tidak perlu takut. Tidak akan pernah ada penularan” Ujarnya dengan wajah tegas untuk meyakinkan.

Sebelumnya, pasien yang berinisial Y tersebut mengalami demam tinggi dan sesak nafas sehingga dirawat secara intensif. Dengan status PDP Covid19 di Rumah Sakit Sultan Daeng Radja (RSUD) Kabupaten Bulukumba pada hari selasa malam.