Kisah Cinta Nabi Yusuf Dan Sitti Zulaikha
Kisah Cinta Nabi Yusuf Dan Sitti Zulaikha

Kisah Cinta Nabi Yusuf AS dan Siti Zulaikha, Ketampanan Dan Cinta

Diposting pada

Kisah cinta Nabi Yusuf AS dan Siti Zulaikha menjadi salah satu kisah yang menarik. Nabi Yusuf yang gagah dan St Zulaikha yang cantik menawan.

Oleh: Sri Damayanti
Penulis Kisah Islami

Beritaku.Id, Kisah Para Nabi & Rasul – Dalam kitab suci Al Qur’an banyak terdapat kisah-kisah para Nabi dan Rasul.

Seperti kisah-kisah ini menceritakan setiap kejadian yang terjadi pada zaman Nabi dan Rasul.

Kisah-kisah yang tertuang di dalam kitab suci Al Qur’an berisikan tentang suatu pembelajaran, peringatan, teladan serta mukjizat yang bisa kita ambil hikmahnya.

Salah satu kisah dalam Al Qur’an yang menceritakan keteladanan Nabi yaitu yang menceritakan kisah cinta Nabi Yusuf AS dan Siti Zulaikha.

Kisah & Kata Bijak Nabi Yusuf Tentang Cinta

Kisah cinta Nabi Yusuf dan Siti Zulaikha berawal dari rasa iri saudaranya kepada Nabi.

Merekapun merencanakan siasat untuk menyingkirkan Nabi Yusuf AS.

Sebagian dari mereka bersiasat ingin membunuh Nabi Yusuf AS dan akhirnya mereka memutuskan untuk memasukkan ke dalam sebuah sumur.

Dan berharap ada musafir yang lewat yang menemukannya dan membawanya.

Karena pada masa itu, terdapat ketentuan jika seseorang menemukan sesuatu benda atau orang sekalipun maka di perbolehkan menjadi miliknya.

Mereka menyuruh Nabi Yusuf AS membuka bajunya dan memasukkannya ke dalam sebuah sumur. 

Dia sangat ketakutan, namun Allah memberikan wahyu kepada Nabi Yusuf AS pada saat itu, bahwa kelak dia sendiri yang akan menceritakan perbuatan saudaranya, saat mereka melupakannya.

Saat Nabi Yusuf AS di dalam sumur, tiba-tiba datang sekelompok musafir.

Lalu salah satu dari mereka mengambil air dari sumur tersebut, Nabi Yusuf naik ke timbanya.

Saat timba dia tarik ke atas, mereka terkejut dan senang mendapati seorang anak remaja di atas timbanya. Kemudian mereka menjualnya di pasar dengan harga yang murah.

Qithfir Menjadi Ayah Angkat Nabi Yusuf

Al Aziz (petinggi atau Raja) yang bernama Qithfir  merupakan orang yang telah membeli Nabi Yusuf AS dan juga merawatnya seperti keluarga sendiri.

Dalam beberapa riwayat mengatakan jika Al Aziz tidak memiliki keturunan, dan hendak menjadikan Nabi Yusuf AS sebagai anak angkatnya.

Kisah Cinta Nabi Yusuf Dan Zulaikha
Nabi Yusuf dan Zulaikha (Foto: Seputar Sastra)

Hal ini tertuang dalam Al Qur’an Surat Yusuf, Ayat 21 :

“Dan orang Mesir yang telah membelinya berkata kepada istrinya : “Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik. Boleh jadi dia bermanfaat kepada kita atau kita pungut dia sebagai anak”. Dan demikian pulalah kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di muka bumi (Mesir,) dan agar kami ajarkan kepadanya ta’bir mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusanNya, tapi kebanyakan manusia tiada mengetahuinya”.

Kisah cinta Nabi Yusuf As dan Siti Zulaikha – Maha Suci Allah yang telah memberikan karunia kepadanya berupa wajah yang tampan dan bertubuh gagah.

Sehingga membuatnya menjadi idaman bagi kaum wanita pada masa itu. Termasuk Siti Zulaikha, yaitu istri dari Al Aziz (petinggi di mesir) yang bernama Qithfir.

Saat beranjak dewasa, Siti Zulaikha mulai tertarik dengan Nabi Yusuf AS. Dengan segala tipu daya agar Nabi Yusuf AS takluk kepadanya.

Firman Allah yang berbunyi :

“Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf, dan Yusuf pun bermaksud (melakukan pula) dengan wanita itu andai kata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya. Demikianlah agar kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba kami yang terpilih “. (Surat Yusuf, Ayat 24)

Godaan Zulaikha Untuk Nabi Yusuf

Beberapa riwayat menceritakan bagaimana Zulaikha menggoda Nabi Yusuf AS. Diantaranya yaitu ketika Zulaikha menginginkan Yusuf serta menggodanya. Dia mulai memuji ketampanan Nabi Yusuf AS :

Zulaikha berkata kepada Nabi Yusuf AS :
“Wahai Yusuf, sungguh indah  rambutmu”. Lalu Nabi Yusuf AS menjawab, “Ia yang pertama akan gugur dari tubuhku”.
Berkata lagi Zulaikha, “Wahai Yusuf, sungguh  tampan wajahmu”. Dan Nabi Yusuf As pun menjawab, “Itu akan menjadi makanan tanah”.

Ketampanan Nabi Yusuf
Nabi Yusuf Memiliki Ketampanan Namun Membuatnya Tetap Takut Kepada Allah SWT (Foto: Fimela)

Kisah cinta Nabi Yusuf AS dan Siti Zulaikha berlanjut dan Nabi Yusuf AS hampir saja tergoda dengan rayuan Zulaikha, namun Allah SWT menyadarkannya dan menjauhkan dia dari godaan syaitan. Seperti dalam firman Allah dalam Al Qur’an Surat Yusuf, Ayat 23-24 :

(23) Dan wanita (Zulaikha) yang Yusuf tinggal di rumahnya menggoda Yusuf untuk menundukkan dirinya (kepadanya) dan dia menutup pintu-pintu seraya berkata, “Marilah kesini”.
Yusuf berkata,  “Aku berlindung kepada Allah sungguh tuanku telah memperlakukan aku dengan baik”. Sesungguhnya orang-orang dzalim tiada akan beruntung.

(24) Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud  (melakukan perbuatan itu) dengan Yusuf, dan Yusuf pun bermaksud (melakukan pula) dengan wanita itu andai kata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya.
Demikianlah agar kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba kami yang terpilih.

Prahara Zulaikha Dan Nabi Yusuf, Kebingungan Qithfir

Dia pun berbalik menuju pintu, namun Zulaikha menarik baju bagian belakangnya hingga robek. Pada saat yang bersamaan datanglah Qithfir (Al Azis) yang merasa curiga dan heran dengan situasi yang dilihatnya.

Tanpa memberikan kesempatan bicara kepada Nabi Yusuf AS, Zulaikha langsung berbohong kepada suaminya demi untuk membela diri dan menyalahkan Nabi Yusuf AS.

Namun Nabi Yusuf AS mengatakan bahwa istri dari Al Aziz (Qithfir) yang telah menggoda dirinya.

Qithfir saat itu merasa bingung, siapa yang akan dia percayai.
Lalu dia meminta salah satu kerabatnya untuk membantunya menelaah masalah ini.

Setelah melihat baju Nabi Yusuf AS yang robek di bagian belakang bukan di depan, maka kerabat tersebut mengatakan jika Zulaikha lah yang berbohong, dan Yusuf benar.

Qithfir malu atas perbuatan istrinya, dan meminta istrinya untuk bisa menjaga marwahnya sebagai seorang wanita.

Dia juga menyuruh Nabi Yusuf AS tutup mulut dan tidak menceritakan masalah tersebut ke luar. Dan Nabi AS pun menyetujuinya.

Namun, dengan cepat berita itu tersebar jika Zulaikha (nama aslinya Ra’il) yang menggoda Nabi dan mereka mengatakan bahwa ia benar-benar berada dalam kesesatan, kabar ini sampai ketelinga Zulaikha dan membuatnya marah. 

Kemudian dia mengundang para istri bangsawan tersebut ke kediamannya, setelah semuanya berkumpul dia lalu memanggil Yusuf.

Ketampanan Yusuf Yang Menghipnotik

Betapa kagumnya mereka setelah melihat ketampanan Yusuf, bahkan mereka tanpa sadar melukai tangan mereka yang sedang memegang pisau. Salah satu dari mereka berkata :
“Allah maha sempurna, ini bukanlah manusia, melainkan seorang malaikat”.
Lalu berkata Zulaikha : “Inilah orangnya yang telah membuat kalian mencela aku karena menyukainya, dan benar aku sudah menggodanya tapi dia menolakku. Dan jika dia tidak menuruti perintahku, maka aku akan memasukkan dia ke penjara”.

Mendengar perkataan Zulaikha dan istri para bangsawan itu, Nabi pun berdoa kepada Allah dia lebih memilih di penjara dari pada harus memenuhi ajakan para wanita itu. Allah SWT mengabulkan permintaannya.

Setelah melihat kebenaran yang ada pada Nabi Yusuf AS, akhirnya para wanita itu mengatur siasat untuk memenjarakannya agar dia nampak bersalah di mata masyarakat karena telah menggoda mereka.

Setelah berada dalam penjara dalam waktu yang cukup lama, akhirnya Nabi di keluarkan oleh Raja.

Dia pun memberi syarat akan keluar jika namanya sudah di bersihkan. Raja pun mengabulkan permintaannya. Nabi Yusuf AS kemudian di angkat menjadi seorang bendaharawan Mesir. Setelah Raja Mesir meninggal, Nabi Yusuf AS naik takhta.

Beberapa riwayat menceritakan kisah cinta Nabi Yusuf AS dan Siti Zulaikha, yaitu tentang pernikahan keduanya.

Namun di dalam Al Qur’an tidak disebutkan tentang pernikahan keduanya. Dan menurut para ahli tafsir, riwayat kisah pernikahan keduanya tidak berdasar dari Al Qur’an  juga Hadist yang shahih.

Dan ulama Al Jarh dan Al Ta’dil (ulama-ulama yang bertugas menyelidiki keadilan dan kesalahan rawi), sedangkan ulama yang meriwayatkan kisah pernikahan keduanya merupakan orang yang thiqah, walaupun riwayat tersebut tidak akan merusak aqidah.

Nama Anak Perempuan Nabi Yusuf AS

Menurut kisah para ahli tafsir, Nabi Yusuf menikahinya demi membalas budi ke Zulaikha.

Lalu  wanita yang telah bertaubat kepada Allah SWT itu di berkahi keajaiban karena seketika itu juga penampilannya berubah seperti dulu, kembali menjadi muda.

Cerita ini bukanlah berasal dari Hadits Nabi atau pun Al Qur’an, tapi di sebut dengan Israiliyat yaitu cerita yang di nukilkan dari kisah di masyarakat Bani Israil.

Tidak ada kisah shahih dalam Al Qur’an dan Hadits tentang anak dari Nabi Yusuf AS.

Menurut riwayat dari Ibnu Katsir di dalam Kitab Qishashul Anbiya’ mengatakan jika Nabi Yusuf AS menikahi Ra’il (Nama dari Zulaikha).

Kemudian melahirkan 2 orang putra, yaitu Mansya dan Afrayim. Keduanya adalah berjenis kelamin laki-laki.

Tidak ada satu riwayat dan di dalam Al Qur’an dan Hadist yang menjelaskan tentang anak perempuan Nabi Yusuf AS.

Doa Siti Zulaika Untuk Nabi Yusuf

Saat Ra’il (Zulaikha) bertemu kembali dengan Nabi Yusuf AS, keadaannya tidaklah seperti dulu. Dia nampak tua dan juga buta.  Dalam Tafsir Al Misbah,

Wahab bin Munabbih menceritakan bahwa kedua mata Zulaikha mengalami kebutaan karena tak berhenti menangis, meratapi kisah cinta Nabi Yusuf dan Siti Zulaikha yang tak bersambut.

Akhirnya dia pun pergi dari istana, menyusuri setiap  jalanan kota Mesir dan menjadi mengemis.

Hingga suatu hari, Nabi Yusuf AS yang telah di angkat derajatnya menjadi Al Aziz dan di kawal oleh para pengawalnya.

Mendengar suara dari wanita buta : “Maha suci Allah yang mengubah raja menjadi budak karena kedurhakaannya dan mengangkat budak menjadi raja karena taatnya”.

Nabi Yusuf AS bertanya, “Suara siapakah itu?”, Itulah Zulaikha. Kemudian Nabi Yusuf AS pun menangis lalu mendekatinya dan meminta Zulaikha untuk mengawininya.

Maka Ra’il (Zulaikha) di bersihkan dan di mandikan lalu di antar ke rumah Nabi Yusuf AS.

Nabi As berdoa bersama Ra’il (Zulaikha) memohon kepada Allah SWT untuk mengembalikan kecantikan dan menyembuhkan matanya.

Allah SWT mengabulkannya, panglihatan dan kecantikan Zulaikha di kembalikan bahkan lebih cantik dari sebelumnya.

Menurut riwayat yang di nukilkan dari kisah bani israil, tentang kisah cinta Nabi Yusuf AS dan Siti Zulaikha. Di ceritakan bahwa setelah mereka di karuniai anak, rasa cinta Nabi Yusuf AS menjadi lebih besar kepada Zulaikha melebihi rasa cintanya kepada Nabi AS.

Nabi Yusuf AS bertanya kepada Zulaikha tentang rasa cintanya yang tidak seperti dahulu. Lalu Zulaikha menjawab : “Setelah aku merasakan nikmat cintaku kepada Allah, hingga tidak ada yang lebih aku cintai selain cintaku kepada Allah”.

Referensi:

  1. Ibtimes
  2. Akurat
  3. Beritaku

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *