Contoh perpisahan SMA
Contoh pidato perpisahan sekolah SMA (Foto: selasar.com)

Perpisahan SMA, Puisi, Kata-kata Puitis, Contoh Pidato

Diposting pada

Perpisahan Bagi SMA adalah sebuah peristiwa yang sangat berkesan, penuh dengan kata manis, puitis dan kalimat indah dengan pidato.

Oleh Tika
Penulis Organisasi dan Komunikasi

Beritaku.Id, Organisasi dan Komunikasi – “Tiada masa paling indah,  masa-masa di sekolah”.

Begitulah kurang lebih sebuah syair lagu yang terpopulerkan oleh almarhum Chrisye.

Dari sekian jenjang pendidikan yang kita tempuh, masa SMA merupakan masa terindah. Sebab itulah perpisahan di jenjang pendidikan ini begitu sulit terlupakan.

Tidak hanya berakhir dengan piknik bersama, pidato perpisahan kerap kali meninggalkan kesan mendalam di hati setiap insan yang merasakan perpisahan tersebut.

Umumnya pembacaan pidato ataupun kata-kata puitis akan di lakukan oleh sang maestro sekolah yaitu ketua OSIS atau komunitas siswa yang menonjol.

Mereka dapat merupakan kumpulan siswa berprestasi di bidang akademik maupun non akademik.

Tentu saja persiapan yang baik akan sangat penting sebelum tampil di publik untuk membacakan puisi maupun pidato.

Pertanyaan yang kerap muncul adalah untuk siapa kata-kata tersebut diucapkan?

Jika hal tersebut merupakan pidato maupun puisi, apa makna dan tujuan dari isi pidato dan puisi tersebut?

Secara Singkat, Perbedaan Pidato dan Puisi

Sebaiknya sebelum menyusun dan mengurai kata-kata, ada baiknya mempelajari perbedaan puisi dan pidato.

Puisi merupakan hasil karya yang mencerminkan perasaan seseorang namun memiliki bahasa, ritme, irama, bait dan rima yang terikat. Penyusunan kata-kata yang tertuang dalam puisi merupakan diksi.

Terkemas begitu indah sehingga pesan yang ingin tersampaikan dapat menjadi tersirat.

Sementara itu, Puisi memiliki ciri khas yakni pengulangan kata yang kita sebut rima.

Sumber dari Encyclopedia Britannica, puisi adalah sastra yang membangkitkan kesadaran imajinasi. Ia merupakan pengalaman atau respon emosional yang nampak dari bahasa.

Tertuangkan dengan pengaturan makna, ritme, dan suara.

Pidato adalah penyampaian gagasan dengan bahasa terstruktur tersampaikan dalam kondisi resmi.

Dalam sejarahnya, Aristoteles menyajikannya dalam bentuk retorika yakni pembicara efektif harus memberikan bukti logis dan mempertimbangkan khalayak ramai.

Selebihnya terkait puisi maupun pidato perpisahan SMA akan kita ulas sebagai berikut.

Baca juga Beritaku: Contoh Pidato Perpisahan Kelas 9 Yang Membuat Guru Bersedih

Kenangan Dan Perpisahan Waktu SMA

Pidato Perpisahan Sewaktu SMA
Penampilan Siswa Saat Memberikan Pidato (Foto: Mamikos)

Banyak tema yang dapat kita angkat untuk menjadi topik pada puisi maupun pidato perpisahan SMA.

Salah satunya adalah kenangan yang terekam dalam ingatan selama menjalani masa sekolah.

Kejadian baik maupun buruk , kenakalan remaja, percintaan, kerap menjadi inspirasi untuk menulis puisi.

Tak hanya murid, guru-guru pun memiliki kenangan tersendiri di hati mereka.

Setiap jenjang yang mereka ajar tentu mempunyai keunikan tersendiri. Itulah sebabnya ketika perpisahan waktu SMA, tak hanya siswa yang berpuisi ataupun berpidato. Guru-guru pun memiliki kesempatan yang sama.

Perpisahan waktu SMA bukanlah akhir dari segalanya. Ini merupakan sebuah titik ketika para siswa akan memasuki babak baru kehidupan.

Sebab itulah alangkah baiknya tulisan-tulisan yang akan kita bacakan di depan umum merupakan sebuah motivasi maupun persuasi.

Sehingga mampu meyakinkan diri jika perpisahan tidak selalu buruk. Pidato persuasif memiliki tiga tipe yaitu kampanye, antagonisme, dan argumentasi logika.

Umumnya, untuk perpisahan SMA, pidato yang kita gunakan adalah tipe kampanye seperti stop narkoba dan sebagainya.

Menyisipkan kenangan-kenangan bersama guru maupun teman-teman di dalam isi sebuah pidato perpisahan juga dapat membawa emosi pendengar.

Jika pembaca pidato menangis maka pendengar juga mampu merasakan emosi yang sama.

Untuk itulah memilih orang yang tepat juga menjadi kunci kesuksesan sebuah acara perpisahan SMA.

Jika siswa yang ditunjuk tidak memiliki intonasi yang baik. Atau hanya fokus pada teks, maka siswa dan guru yang hadir tidak akan mendapatkan emosi yang ingin tercapai di acara tersebut.

Puisi Terbaik Perpisahan Semasa SMA

Beberapa hal yang harus kita perhatikan agar puisi yang kita ciptakan menjadi yang terbaik adalah:

Menentukan Tema dan Kata Kunci.

Jika ingin membuat puisi, contohnya untuk perpisahan SMA, maka tema dan kata kuncinya adalah perpisahan.

Jangan mencari sesuatu yang sudah terlalu umum seperti “perpisahan yang menyayat hati”. Cobalah untuk membuatnya berbeda.

Misalnya, pohon talas pada pagar sekolah

Mencari Inspirasi

Membuat puisi tentu membutuhkan inspirasi. Kisah kasih di SMA dapat menjadi salah satu sumber inspirasi.

Namun jika ingin menciptakan tulisan yang mencakup banyak pihak, maka sebaiknya mencari ide melalui lingkungan sekolah, aktivitas teman-teman, maupun aktivitas para guru.

Memilih Diksi dan Rima

Inilah bagian terpenting dalam puisi. Rima pada puisi dapat berupa a-a-a-a maupun a-b-a-b.

Buatlah puisi yang enak terdengar. Pemilihan kata pun dapat berupa kata-kata sederhana namun memiliki makna yang dalam.

Menentukan Gaya Bahasa

Saat SMA, mempelajari majas merupakan salah satu pembahasan dalam kurikulum sekolah.

Untuk itulah manfaatkan pengetahuan ini dan tuangkan ke dalam puisi yang hendak kita buat.

Contoh majas yang sering kita gunakan dalam penulisan puisi adalah majas personifikasi.

Berikut adalah salah satu contoh puisi terbaik semasa SMA

Kamu yang Kelak Ku Rindu

Padamu bintang

Kutitipkan sepotong hati

Kuharap welas asih

Baginya sang pelipur lara

Dia bukan satu-satunya

Namun sarat memaknai hidupku

Kelak saat aku tak lagi di sisi

Berikanlah ia kehidupan terindah

Puisi tersebut dapat kita persembahkan untuk yang terkasih semasa SMA maupun untuk ibu dan bapak guru.

Pesan yang ingin terdisampaikan adalah sebuah doa dan harapan agar orang terkasih atau bapak dan ibu guru tetap mendapatkan kesehatan dan kebahagiaan.

Gaya dan mimik saat membacakannya bisa dengan tatapan berkaca-kaca ataupun dengan penuh senyuman.

Harapannya pesan dalam puisi tersebut tetap dapat tersampaikan dengan baik.

Baca juga: Naskah Pidato Perpisahan SMA SMP 2020 Terbaik

Kata-kata Puitis Bagi Usia SMA

Masa SMA selalu identik dengan romansa percintaan. Di usia tersebut umumnya muda-mudi suka bersenandung maupun berkreasi dengan kata-kata puitis.

Tidak sulit untuk menjadi sosok puitis karena pada beberapa lirik lagu kata-kata tersebut telah tertuang secara gamblang.

Contohnya saat merasakan jatuh cinta namun belum berani mengungkapkannya.

Kata-kata puitis yang tepat menuliskannya adalah “Tuhan yang tau ku cinta dirimu”.

Puitis tidak selalu romantis. Bahkan dalam keadaan emosi dan marah pun setiap orang masih dapat mengeluarkan kata-kata puitis seperti,
“Kau terangi jiwaku dan kau redupkan lagi.”
Kata-kata tersebut seolah menggambarkan seseorang yang senang mempermainkan perasaan orang lain.

Tidak hanya untuk sosok yang kita cintai, kata-kata puitis juga dapat kita berikan kepada sahabat.

Usia SMA adalah masa pencarian jati diri. Saat menemukan lingkungan dan orang-orang yang tepat, maka hidup terasa lebih bermakna.

Sebab itulah sahabat semasa SMA kerap menjadi teman selamanya.

Contoh kata-kata puitis untuk sahabat adalah
“Tanpa engkau, aku rapuh.”

Kata-kata ini tidak mengenal apakah sahabat tersebut laki-laki atau perempuan karena maknanya adalah sahabat saling menguatkan.

Tidak hanya itu, kata-kata puitis untuk sahabat juga dapat bermakna memotivasi seperti, “Ingatlah kawan, kamu tak sendiri.”

Jangan lupakan guru-guru yang telah membimbing sejauh ini. Usia SMA merupakan usia labil sehingga peran ornag dewasa menjadi cukup penting.

Guru tak hanya memberikan pengajaran namun juga pembelajaran hidup berupa petuah-petuah kehidupan.

Tidak sedikit siswa yang menjadi sangat akrab dengan guru mereka. Bukan hanya sosok guru galak yang akan kita kenang, namun guru inspiratif dan hangat juga menempati hati para siswa.

Kata Puitis Buat Guru

“Tetaplah bersinar pelipur laraku”

“Tutur katamu menyejukkan hatiku”

Itulah kata-kata puitis yang dapat kita tujukan pada guru-guru yang kita cintai.

Kata Indah Buat Guru
Kalimat Indah Buat Guru (Foto: Narmadi)

Penempatan  kiasan menjadi penting untuk menciptakan sebuah kata indah untuk kita dengar maupun kita baca.

Kehidupan saat SMA meliputi hari-hari bersama pacar, sahabat, dan guru-guru di lingkungan sekolah.

Satu per satu dari mereka memiliki ruang tersendiri dalam ingatan setiap orang.

Untuk itulah pemilihan kata-kata puitis juga dapat kita bedakan berdasarkan sasaran yakni kekasih, sahabat, atau guru.

Contoh Pidato Perpisahan SMA

Pidato perpisahan yang baik haruslah memenuhi beberapa unsur yaitu judul, pembukaan, isi, dan penutup.

Tidak hanya dibuat dengan baik namun juga harus dikemas dengan apik oleh pembaca.

Tentukan terlebih dahulu target isi dari pidato tersebut. Apakah untuk rekan sekolah, guru wali kelas, atau untuk seluruh jajaran sekolah?

Kemudian pilihlah gaya bahasa yang tepat. Penyisipan kata-kata puitis tidak dipermasalahkan dalam pidato. Sehingga dapat kita pergunakan sebagaimana mestinya. Berikut adalah contoh pidato perpisahan SMA.

Kalian di Hatiku Selamanya

Assalaamu’alaikum Warohmatullaah Wabarokaatuh

Apa kabar Bapak Ibu guru yang sangat saya cintai dan teman seperjuangan yang saya banggakan.

Pertama, marilah kita panjatkan syukur kehadirat Allaah Subhaanahu Wa ta’aala yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah Nya kepada kita sehingga kita dapat berkumpul pada pagi ini dalam keadaan sehat. Sholawat serta salam semoga selalu terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW serta para sahabat.

Saya Nastiti perwakilan kelas XII IPA 1 berterima kasih atas kesempatan yang diberikan pada saya. Untuk berdiri di sini menyampaikan pidato perpisahan.

Tanpa disadari tiga tahun sudah kita menimba ilmu di sekolah ini. Begitu banyak cerita yang hadir mewarnai kehidupan SMA kami.

Andai waktu dapat dihentikan, saya ingin tetap di sini bersenda gurau bersama teman-teman dan guru-guru terkasih.

Saling berbagi suka dan duka seperti hari-hari sebelumnya.

Kita Harus Pamit

Namun apa mau dikata. Hidup terus berjalan dan waktu tidak dapat terhenti.

Tibalah saatnya kita menapaki jenjang kehidupan selanjutnya dan mengatakan selamat tinggal pada masa sekarang.

Sebelumnya terima kasih banyak bapak ibu guru atas kesediaan kalian mengajar, membimbing, dan menjadi sahabat serta orang tua kita di sekolah.

Tidak ada yang dapat menggantikan jasa-jasa kalian. Hanya doa yang tulus yang dapat saya dan teman-teman panjatkan untuk bapak dan ibu.

Saya mewakili teman-teman yang lain juga menyampaikan permohonan maaf yang mendalam atas tindakan dan tutur kata yang kurang berkenan di hati bapak ibu guru selama ini.

Semua itu tentunya sebuah kekhilafan dan keterbatasan kami.

Begitu pula dengan teman-teman. Saya minta maaf jika selama ini memiliki salah terhadap kalian dan semoga kita dapat saling memaafkan.

Semoga seterusnya silaturrahmi kita tetap terjaga sekalipun diantara kita harus menempuh jalan hidupnya masing-masing.

Jangan pernah melupakan hari ini di kemudian hari. Semoga kita semua dapat menjadi pribadi yang sukses.

Para adik kelas yang saya sayangi, jika kami para kakak kelas memiliki kesalahan, mohon untuk dimaafkan. Semoga kelak kalian dapat lulus dengan nilai terbaik dan mencapai cita-cita yang kalian inginkan.

Sekali lagi terima kasih banyak atas bimbingan bapak ibu guru selama tiga tahun ini. Ijinkan kami pamit dengan harapan dan doa terbaik untuk kalian.

Doakan kami agar di masa depan menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain.

Terima kasih juga pada teman-teman atas bantuannya dan kenangan-kenangan indah yang terukir selama ini.

Kalian di hatiku selamanya. Demikian pidato yang dapat saya sampaikan. Kurang lebihnya saya mohon maaf.

Wassalaamu’alaikum warohmatullaah wabarokaatuh.

Demikian bahasa ketika tampil saat lepas pisah lulusan SMA, berupa kalimat dan kata puitis dalam puisi, pidato dan sebagainya.

Sumber lain:

  1. Theinsidemag
  2. Seruni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *